(10)Secret Talk[秘密の話]

79 64 5
                                    

Toru menghampiri Yoshi yang menoleh ke arahnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Toru menghampiri Yoshi yang menoleh ke arahnya. "Apa kakak butuh sesuatu?" tanyanya kepada Yoshi yang saat itu bingung.

"Apa kau mendengar percakapanku dari tadi dengan Kurazono?" tanya Yoshi membalikkan pertanyaan Toru dengan pertanyaan lagi.

Entah kenapa tanpa sadar ia mengucapkan hal tersebut, mungkin karena sebelumnya dengan Emi sempat membalikkan pertanyaannya membuat ia melakukan hal yang sama di depan salah satu anak kembar yang dia lihat tadi.

Toru menggeleng-gelengkan kepala, lalu tersenyum begitu saja berusaha menjawab pertanyaan Yoshi.

"Tidak, aku baru saja turun dan melihat kakak baru saja selesai berbicara dengan kak Emi, jadi aku tidak tau apa yang kalian berdua bicarakan walaupun terlihat serius sekali ketika aku memperhatikan dari atas. Maaf ya." Toru menggaruk tengkuknya yang tidak gatal disertai senyum ringan yang merupakan ciri khas Toru.

Yoshi yang heran mendengar jawaban dari Toru sekaligus permintaan maafnya, terkekeh padahal ia bertanya saja bukan memarahinya sebab tadi ia terkejut dengan kedatangan Toru.

"Haha, kau menarik sekali, kenapa kau malah meminta maaf padaku? Aku tadi hanya bertanya saja kok, kesannya kau seperti orang yang tertangkap basah saja," ujar Yoshi yang tertawa merasa lucu dengan anak kembar yang berada di depannya.

"Ah, begitu ya kak, tapi tentang tadi maaf ya tentang kakak kembarku si Taro, dia memang seperti itu sifatnya terlalu blak-blakan tapi dia gak bermaksud, biasanya dia cuma ingin sok keren makanya kalau ada yang mencurigakan terkait kak Emi."

Toru menjelek-jelekkan Taro seperti itu malah membuat Yoshi tertawa lepas kemudian tanpa sadar ia ikutan tertawa juga. Seketika dua orang yang tidak mengenal dan akrab pun tertawa bersama.

Beberapa menit setelah mereka tertawa, Yoshi menghela napas untuk menetralkan napasnya begitu pula dengan Toru yang mengambil napas lalu menghembuskannya. Yoshi yang menoleh lalu berdehem membuat perhatian Toru beralih padanya dan menatap dirinya.

"Kenapa kak?" tanya Toru yang mulai penasaran, berpikir mungkin ada yang ingin disampaikan.

Yoshi berpikir sejenak, terlintas dari benaknya untuk mengeluarkan rasa penasaran yang baru saja muncul.

"Namamu Toru kan? Bisakah aku meminta tolong, sebelumnya tadi kau sempat bertanya apa aku butuh sesuatu kan?" tanya Yoshi ragu untuk mengatakan ini karena ia tidak mengenal dengan baik orang- orang yang ada di masa depan apalagi dengan anak kembar ini.
"Tidak apa-apa kan, walaupun kita baru mengenal."

Toru menatap Yoshi lalu berpikir," Boleh saja kak, kira-kira kakak butuh apa?" Toru bertanya dengan polos mungkin ia percaya jika Yoshi adalah orang baik."Kebetulan kakak juga kenalan kak Emi kan?"

Yoshi yang mendengar itu terasa aneh padahal ia merasa bersalah jika menggunakan Emi sebagai alasan kepada Toru tapi bisa jadi ini adalah kesempatan.

"Bolehkah, aku menginap semalam di tempatmu jika bisa? Pagi-pagi sekali aku akan pergi."

Hiraya: From Beginning To The End (On Going)(Fantasi)Where stories live. Discover now