DON'T GO FROM ME! [Edgar Story]

Chapter 04•• Bastard Handsome

Don't Go From Me!
Update!!!

Please vote guys 🥺

❤️❤️❤️

"Kau mau kemana?"Edgar bangun dari duduknya dan menghampiri Bella yang sedari tadi hanya diam.

Pria itu berjalan ke arahnya dan menatap intens  tubuh Bella seakan memuja, "Menarik!" gumam Edgar namun masih bisa terdengar oleh Bella.

Tidak bisa ia pungkiri, tubuh milik wanita dihadapannya ini memang sangat cantik. Tubuh yang semampai, lumayan berisi, bokong nya yang sexy membuat gairahnya muncul seketika; jangan lupakan kedua buah dadanya yang sintal, terlihat begitu menggoda dimata Edgar saat ini.

Wanita ini juga cantik meskipun terlihat sedikit pucat diwajahnya. Siapa yang mengira Edgar berfantasi seperti ini? Tidak biasanya ia berfantasi dan mengagumi wanita penghiburnya, seperti Bella ini. Hahaha ada-ada saja!

"Saya berterima kasih atas semuanya tuan, saya janji saya akan menggantinya, izinkan saya bekerja disini tuan!" Ucap Bella tanpa berani menatap Edgar.

Edgar mengangkat dagu Bella untuk menatap nya "$54000 itu tidak banyak bagiku, bagaimana dengan mu untuk membayarnya?" Pria itu tersenyum meremehkan.

"Ma-maksud mu tuan?" Ucap Bella tergugu antara bingung dan ketakutan, karena sekarang pria itu mulai melangkah maju dan semakin mengunci pergerakannya dengan tubuh kekar milik pemuda itu.

"Lihat mataku jika kau bicara dengan seseorang!" Bentak Edgar dan memegang pipi Bella begitu keras hingga membuat pipinya yang putih memerah.

Tidak hanya itu, Edgar bahkan mendorong tubuh Bella hingga menghantam dinding, hingga tubuhnya kini sudah terpojok di tembok dan Edgar langsung mengurungnya dengan kedua tangannya sehingga tidak ada celah untuk gadis dihadapannya bergerak atau lepas darinya.

"Siapa nama mu babie?" Tanya Edgar tepat di telinga Bella yang membuat wanita itu mengerang menahan deru nafas yang menggelisir di tengkuknya.

"Hmm.. Apa kau gagu, huh?" Bentak Edgar kesal.

"Be-lla" jawab Bella dengan nafas yang memburu wanita itu sangat ketakutan saat ini,kenapa miris sekali nasibnya setelah kepergian kedua orang tuanya kakaknya sendiri menjualnya seperti barang lalu sekarang,pria ini.Rasanya ia ingin mati saja jika hidup untuk menjadi seorang wanita kotor,barang tak berharga untuk seorang pria brengsek seperti pria dihadapannya ini.

Persetan apa yang Bella pikirkan, karna setelah ia tahu dunia fana ini sekarang ia tau bahwa pria hanya menginginkan apa yang telah wanita jaga selama hidupnya dengan selembaran uang dan membuangnya setelah mereka bosan.Ya itulah pria!

"Layani aku sekarang!" Ujar pria itu dingin dan penuh penekanan.

"A.. apa maksud anda?" Jawab Bella dengan jantung yang berpacu cepat.

Edgar tertawa menggelegar bak petir disiang bolong,pria itu duduk di pinggir ranjang dan menyesap alkohol di gelas nya dengan merek alkohol terkenal Jack Daniel, jenis Taquela dan meneguk cairan itu tandas hingga.

Bella masih mematung di tempat, kedua matanya sudah berkaca-kaca; mencari ide untuk meloloskan diri saja tidak akan pernah mungkin baginya, karna ia tau bahkan rumah ini memiliki banyak pengawal dan CCTV dan yang ada dalam otaknya ia berasumsi yakin jika pria brengsek di hadapannya bukanlah orang yang baik kepada seseorang,