bab 16

21.3K 241 1
                                    

Sudah satu bulan Alexander berada di rumah sakit, akhirnya hari ini sudah di perbolehkan pulang. Meskipun sudah di nyatakan pulih, Alexander masih belum di perbolehkan larut dalam pekerjaannya. Bahkan Christine melarang Alexander pergi ke kantor selama seminggu kedepannya. Katanya untuk jaga-jaga takut kepada Alexander tiba-tiba. Siapa yang bisa menolak permintaan nyonya keras kepala ini. Jadi Alexander hanya menurut saja.

" Jadi, ingat ya seminggu tidak boleh ke kantor. Jika masih melanggar larangan dari ku kau tidak akan mendapatkan jatah ranjang selama dua minggu " Christine terus mengingatkan Alexander dan sedikit ancaman
" Iya, nyonya keras kepala. Jadi, nanti malam aku akan ambil jatah yang aku lewatkan selama sebulan " seringai Alexander
" Ya tapi satu ronde saja, aku tidak ingin kau kelelahan sayang " jawab Christine dengan balasan seringai, yang membuat Alex melotot lebar akan jawaban sang istri
" Mana bisa begitu? Aku tidak mengambil jatah ku selama sebulan dan kau akan memberikan hanya satu ronde saja, tidak mau " tolak Alexander tak terima

Christine tidak mempedulikan suaminya yang terus mengomel, karena jatah ranjangnya. Dia lebih tertarik untuk membuat masakan, untuk makan siang nanti. Sedangkan Alexander terus membujuk Christine, dengan memeluk tubuh istrinya dari belakang. Dan memasang wajah memelas di depan Christine yang terus berkutat dengan alat-alat dapur. Sampai selesai masak pun Christine tidak peduli dengan rengekan manja Alexander.

" Makan sekarang atau aku tidak akan memberikan jatah ranjang mu sama sekali Alex" ancam Christine, karena suaminya tak mau menyentuh makanannya sama sekali
" Astaga, teganya kau. Padahal kau juga mendapat kenikmatan kauffhh" celotehan Alexander seketika berhenti saat Christine memasukkan sesuap spaghetti pada mulutnya tanpa aba-aba
" Selesaikan makan siang mu, jika sudah aku tunggu di kamar" bisik Christine tepat di telinga Alexander

Setelah berbisik Christine langsung meninggalkan Alexander, ke kamarnya. Dia harus melakukan ini di siang hari agar sang suami mau makan dan diam. Sangat kekanak-kanakan bukan, dulu Alexander begitu dingin, dan selalu melakukan apapun sendiri tanpa mau mendapat perintah.

***
Di dalam kamar Christine mengambil lingerie yang di beli dua hari yang lalu. Sebenarnya dia tidak terlalu tertarik dengan baju seperti itu. Tapi setelah mendengar penjelasan Shallya dan Caroline, dia ingin mencobanya. Caroline mengatakan jika Justin sudah saat dia memakai lingerie. Begitu juga dengan Shallya, dua temannya itu selalu memakai lingerie saat ingin melakukan hubungan seksual bersama dengan suaminya. Suara pintu kamar terbuka, itu pasti Alexander. Christine segera keluar dari ruang ganti.

" Bagaimana menurutmu apa ini bagus?" tanya Christine berusaha menghilangkan rasa gugupnya

" Bagaimana menurutmu apa ini bagus?" tanya Christine berusaha menghilangkan rasa gugupnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seketika mata Alexander terbuka lebar, melihat istrinya memakai pakaian seperti itu. Tubuh moleknya terpampang jelas, di dalam balutan pakaian yang sangat terawang itu. Yang tidak bisa di lihatnya hanya dada dan bagian private sang istri. Karena tertutup bra dan celana dalam. Dengan senyum yang terus mengembang Alexander mendekati Christine, lalu berbisik.

Naughty Wife ( Complet )Where stories live. Discover now