❄29❄

39K 3.1K 282
                                    

Aaa maaf telat update😣 Harusnya malam tadi aku update, tapi sinyalnya gk mendukung huhuhu😌
Sebelum itu.... Saya mengucapkan Minal aidin walfaizin, mohon maaf lahir dan batin🙏 Maaf ya bila saya punya banyak salah, suka Updatenya lama, banyak Typo, ataupun ceritanya yang ngaur😢 Maaf juga bila ada kata-kata ataupun tindakan yang menyakiti hati😊 Yooo langsung saja...

Happy Reading...







Follow







Comment







Vote










Share

❄❄❄

"Apaan-apaan si Rambut berapi itu, dia membuatku semakin kesal saja". Kyra menghempaskan badannya pada tempat tidur. Ia menutup matanya dengan tangan kanan dan satu tangannya lagi ia tempatkan pada dadanya yang tengah berdegup kencang.

"Kenapa jantungku berdetak tak karuan begini? Aneh".

Kyra menutup matanya, dan sekelebat bayangan hinggap dipikirannya. "Kenapa wajah menyebalkan itu yang harus muncul".

"Aku tidak bisa tidur" Lirihnya entah pada siapa.

"Kau harus tidur Kyra, entah apa yang menunggumu besok, kau harus tidur. Mana sosok yang suka tidur itu?" Kyra terus mengoceh pada dirinya sendiri.

"Queen?". Tiba-tiba ada suara yang memanggil dirinya.

"Siapa itu?" Tanyanya dan lantas bersiap siaga.

"Aku ini Rho"

"Rho? Ah Rho ada apa?" Tanya Kyra seraya membaringkan badannya lagi.

"Tidak ada apa-apa. Kau jarang berbicara denganku ataupun dengan partner yang lain".

"Kalian merindukanku?"

"Tentu saja. Lagi pula kami ingin keluar, disini sumpak sekali Queen".

"Memangnya kalian dimana?"

"Didalam dirimu. Eum gimana ya, sulit untuk dijelaskan. Kami ini sudah menjadi bagian darimu setelah membuat perjanjian, kami menghilang dan menyatu dalam dirimu. Hemm tempat kami ada didalam dirimu? Pikiranmu? Hatimu? Yaah intinya itulah".

Kyra hanya manggut-manggut mengerti setelah penjelasan Rho yang terdengar sulit dimengerti itu.

"Baiklah, lagi pula aku tidak bisa tidur. Mau bermain denganku?"

"Tentu saja kami mau".

Tak menunggu lama, Kyra pun menggunakan teleportasinya ketempat dimana ia tadi sempat latihan.

"Nah sudah sampai. Bagaimana cara kalian keluar?"

"Panggil saja nama kami Queen"

"Baiklah. Rho,  Uny, dan para Fairy keluarlah, mari bermain denganku"

Tak lama setelah Kyra memanggil nama partnernya itu, keluarlah Naga berwarna putih seputih salju, seekor Unicorn dengan tanduk dikepalanya yang sangat menawan, dan juga lima cahaya yang semakin meredup dan menampakan lima sosok Fairy yang sangat mungil dan juga imut.

"Ah segarnya" Ungkap Rho disertai geramannya.

"Queen..." Teriak kelima Fairy.

"Rho sudah kubilang jangan memanggilku Queen, semuanya jadi mengikuti panggilanmu" Gerutu Kyra

"Rho dan yang lain sudah nyaman memanggilmu Queen, apa boleh buat?"

"Keras kepala sekali, bukannya kita sudah membuat kesepakatan?"

Queensha JovankaWhere stories live. Discover now