23

2.1K 167 15
                                    

Chanyeol pulang larut malam, dia masuk ke dalam apartemen yang suasana gelap. Chanyeol mengkerutkan dahinya tanda dia bingung, Chanyeol sangat tahu bahwa Hyein itu sangat takut kegelapan, apalagi di luar sana sedang hujan deras dan ada guntur yang sangat kuat.

Chanyeol menghidupkan lampu, berjalan menuju dapur. Melihat meja makan yang terdapat sepotong kue Red Velvet yang belum habis, Chanyeol pun langsung bergegas ke lantai atas di mana kamar Hyein berada.

"Hyein?" Chanyeol memanggil pelan saat dia membuka kamar Hyein.

Gelap, hanya lampu kamar mandi yang menyala. Jadi dia masuk menuju kamar mandi. Ada secarik surat kecil, seperti note yang tertempel di cermin wastafel.

'Maaf. Tapi sepertinya aku benar-benar harus kembali ke penthouses.'

Chanyeol yang langsung meremukan kertas note itu dan kembali masuk ke dalam kamar Hyein.

"Hyein! Keluar kamu! Jangan bercanda dengan ku!" Teriak Chanyeol yang hanya di sahuti oleh guntur di luar sana.

Chanyeol membuka lemari, mengecheck kolong tempat tidur Hyein. Dan dia tidak menemukan Hyein.

"Hyein! Keluar!" Teriak Chanyeol dari ujung tangga atas.

Dia turun sambil berlari dan memasuki kamarnya, berpikir bahwa Hyein berada di kamarnya. Namun kamar nya juga kosong sama seperti kamar Hyein.

Chanyeol menghidupkan ponselnya dan membuka aplikasi pelacak, namun dia langsung berteriak saat mengetahui bahwa ponsel mereka berdua tidak sama. Jadi dia langsung menghubungi kepercayaan nya.

"Johnny! Lacak keberadaan Hyein! Sekarang!"

"Baik Tuan!"

Chanyeol menghempaskan ponselnya dan menyingkirkan semua bendanya ada di atas meja, sampai perhatian nya jatuh kepada pigura foto yang retak akibat dirinya. Chanyeol pun mengambil ponselnya dan menghubungi orang kepercayaan nya lagi.

"Lacak juga keberadaan Kirana Park." Ujar Chanyeol setelah sambungan tersambung.

"Baik Tuan!"

Chanyeol memutuskan sambungan, menyimpan ponselnya di saku celananya dan menatap pigura itu dengan lamat.

"Kau akan mati di tangan ku Kirana Park."

• • •

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

• • •

Gelap, itu lah yang di lihat oleh Hyein. Tidak! Pengelihatan Hyein terhalang dengan penutup mata! Rasa pusing terasa sangat kuat saat dia menggerakkan kepalanya, ingin sekali dia menangis karena rasa sakitnya berasal dari bekas lukanya akibat kecelakaan beberapa minggu yang lalu.

"Oh oh oh ow, kau sudah bangun?" Suara halus nan tegas itu terdengar di telinga Hyein.

Hyein menegakkan posisi duduk nya dan merenggangkan lehernya yang terasa pegal.

[Series 1] Dosen || Park Chanyeol ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang