35.

1.3K 130 0
                                    

°[Only Just A Dream]

Asing menurut Yeonji yang ada disebuah bentangan pantai bewarna putih, dengan sebuah lautan biru jernih.

"Hei" seseorang menepuk pundak Yeonji, membuat wanita ith tersentak dari lamunannya.

"Hai" sapa gadis asing itu kepada Yeonji.

"O--oh hai" Yeonji membalasnya dengan canggung, lalu menatap orang didepannya.

Gaun putihnya seatas lutut, dengan rambut selehernya yang dibiarkan tertiup angin. "Siapa nama kamu?" Tanya gadis itu lagi.

"Cha Yeonji"

"Ahn Yujin"

Keduanya saling bersalaman, "ini dimana?" Tanya Yeonji menatap sekelilingnya, lalh berdiri.

"Menurutmu?"

"Entah, bisa dibilang alam bawah sadar"

"Ini Ahn Yujin nya Minhee kan?" Tanya Yeonji

"Iya!" Kata Yujin semangat sambil tersenyum lebar

"Minhee kemana? Dia ketemu sama kamu kan?" Tanya Yeonji.

"Iya, tapi dia udah pergi! Aku sih yang suruh dia pergi, kasihan keluarganya, kak Jaemin, Noh Lucy"

"Kamu kenal Lucy?"

"Kenal! Dia baik banget"

Yeonji tersenyum tipis, "Minhee juga kangennya sama kamu! Makanya aku suruh dia pergi, telinga aku bisa bisa meledak denger nama kamu"

"Aku mau ikut kamu, Yujin.. boleh?" Tanya Yeonji seakan kehilangan semangat untuk hidup.

"Boleh, siapa bilang enggak?"  Yujin sambil terkekeh, "tapi, kamu gak kasihan dengan orang orang disekitar kamu?"














































"Yeonji, bangun... gak kasihan sama anak lu apa?" Tanya Junhyuk yang menggendong Yeonho, anak bayi itu udah meronta sambil menangis.

"Junho nya lagi keruangan Yeji, lu gak mau bangun apa? Bentak bentak suami lu lagi gitu, biar si Junho cukup punya lu aja?" Oceh Junhyuk sambol menenangkan Yeonho.

Kriet...

Junhyuk menoleh keasal suara pintu, disama ada Jinsol yang datang dengan wajah paniknya.

"Lu siapa?"

"Ada juga lu yang siapa?"

"Galak amat jadi cewek"

"Lu selingkuhannya si Yeonji ya?" Tanya Jinsol menatap Junhyuk dengan tatapan curiga.

"Gue temen kecilnya, sahabatnya sih.. lu?"

"Sahabat kecilnya Junho," jawab Jinsol dingin "si Junho kemana tuh?" Tanya Jinsol.

"Keruangannya Hong Yeji, katanya keguguran"

"Sejak kapan emang dia keguguran? Emang hamil?"

"Manusia kayak lu punya mulut gak pernah dijaga ya? Gak ada filter nya apa?"

"Emang bener! Sejak kapan Yeji hamil? 4 bulan yang lalu?"

"Lha? Emang udah sekitar 4 bulan? Kok rata sih"

Bugh

"Dasar otak"

"Rata perutnya! Emang apaan?" Decak Junhyuk kesal sambil memengangi kepalamya yang sakit karena pukulan dari Jinsol.

Mereka berdua gak memikirkan Yeonho yang sejak tadi menangis, hingga menatap mereka berdua dengan polos.

"Setau gue dokter kandungan disini itu dokter Woozi kan? Keterangan dari rumah sakitnya juga gak jelas, mana ada sih dokter yang namanya Hong Jisoo?"

"Hong Jisoo? Bukannya Joshua Hong ya? Gue dengerdenger sih itu oranb tua angkatnya Yeji dulu"

"Gimana lu tau?"

"Lu sendiri tau dari mana?"

"Junho"

"Yeonji"

Niiit....

Kedua orang itu bertatapan lalu memasang wajah panik, sedangkan Yeonho terus menerus menangis. Membuat Jinsol berinisiatif memanggil dokter

Kalian bisa liat di profile aku, cerita Kang minhee udah aku publish
Gimana kabar kalian melihat haenami tereliminasi?
Mau nangis aja rasanya :"(

Hug ° Cha JunhoNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ