Dewa dan Vira [End]

EMPAT PULUH EMPAT : SURAT DARI BUNDA..

Satu persatu air mata vira jatuh ketika melihat foto tersebut yg membuatnya mengingat kembali memori memori dirinya bersama bundanya..

"Bundaaa" lirih vira sambil menangis

Dava pun menepuk bahu vira pelan "Gausah nangis,nanti bunda ikutan nangis juga disana" ucap dava

Vira pun perlahan berhenti menangis, dan vira pun mendongak menatap clara..

"Mengapa anda baru memberitahu saya selama bertahun tahun lamanya?!" Tanya vira dengan nada yg meninggi

"Mamah minta maaf tidak memberitahukan ini pada kalian, tpi sebenarnya mamah selama ini ingin memberitahu kalian hanya saja...ayah kalian melarangnya" ucap clara

"Mengapa dilarang? Apa agar kami tidak mengetahui perbuatan buruknya? Huh?!" Ucap vira sambil menopang dagunya

Clara menghelangkan nafasnya "Bukan karena itu, akan tetapi ayah kalian tidak ingin kalian bersedih kembali setelah mengetahuinya" ucap clara

"Bohong!" Ucap vira pelan

Dava pun mengelus tangan vira pelan "Hush,gk boleh gitu dia itu tetap mamah kita juga" ucap dava berbisik

Clara pun mengambil surat berwarna pink dengan pita berwarna merah,lalu ia memberikanya kepada vira..

"Ini surat dari alm.Bundamu, dan alm. Bundamu menitipkan surat ini pada mamah sebelum ia wafat" ucap clara

Vira pun menerima surat itu dan dia pun segera membuka dan membaca isi surat tersebut..

Untuk Vira❤

Hai Sayang putri bunda yg paling cantik, maafin bunda ya sayang. Selama ini bunda kurang perhatian atau kurang punya waktu untuk selalu berada disamping vira🙁..

Bunda sebenarnya ingin selalu berada disamping vira, namun tuhan berkehendak lain sayang. Tuhan ingin bunda untuk pulang, jadi vira jangan nakal ya,jangan nyusahin ayah sama bang dava😊..

Dan vira patuh dan sayang ya sama tante clara:), tante clara itu orang yg baik dan bunda yakin dia bisa sebagai pengganti bunda..

Tapi bunda pengen vira tetep cerita ya jangan nangis terus , klo vira nangis nanti bunda kutan nangis. Jadi bunda mau vira jadi anak yg kuat ya sayang😊..

Bunda sayang vira😘
I LOVE YOU PRINCESS  VIRA❤❤

Vira pun kini meneteskan air mata nya, seraya tersenyum bahagia membaca surat tersebut. Entahlah rasa rindunya selama ini terbalas setelah membaca surat tersebut..

Vira pun memeluk clara sangat erat,membuat clara dibuat terkejut olehnya begitu pun dava..

"Maafin vira ya mah,selama ini vira enggaj jadi anak yg baik. Selama ini vira selalu bikin mamah sedih" ucap vira sambil menambah pelukanya erat

Clara sontak membalas pelukanya tersebut tak kalah eratnya, ia mengelus rambut vira lembut "Iya gpp sayang,mamah ngerti kok. Lagian vira gk pernah bikin mamah sedih kok sayang" ucap clara lembut

Vira pun melepaskan pelukanya "Serius mamah maafin vira?" Tanya vira

Clara mengangguk seraya tersenyum hangat "Iya sayang" ucap clara

"Hm,udah kali melow melownya. Gk kasian sama readers nya tuh" ucap dava mengganggu suasana

Vira pun mencubit perut dava "Ganggu suasana ah lo mah bang!" Kesal vira

Kini semuanya terhanyut dalam gelak tawa, tiba tiba handphone vira pun bergetar di sakunya..

Vira pun mengambil handphonenya dan kini daniar menelponya, vira pun dengan cepat mengangkat telponya..

"Halo mah, kenapa?" Tanya vira

" -_-"

"Dewa udah mau dioperasi mah? Serius?!" Tanya vira

" -_-"

"Kalau begitu vira segera kesana mah" ucap vira seraya tersenyum

" -_-"

"Iya mah" ucap vira

Tuttt

Vira pun mematikan teleponnya secara kedua belah pihak..

"Kenapa sayang sama dewa?" Tanya clara

"Dewa udah mau dioperasi mah" ucap vira seraya tersenyum

"Serius? Klo begitu ayo kita kerumah sakit!" Ucap dava

Vira pun mengangguk antusias, dava dan vira pun pamit mencium punggung tangan clara lalu pergi..

👑👑👑

"Mah,dewa udah mau dioperasi? Kapan operasinya dewa dimulai?" Tanya vira

"Iya sayang, dewa sekarang sudah dipindahkan ke ruang operasi dan operasinya sudah dimulai. Doakan saja agar operasinya lancar" ucap daniar

Vira pun mengangguk iya "Amiin mah". kini berdoa agar operasinya lancar..

'Semoga operasinya lancar ya allah, vira ingin dewa cepat pulih dan selalu berada disisi vira:)..Amiinn'

✏Note✏
Aku merasa lengkap meski kita belum sempurna...
Dan kini aku pun merasa senang meski hubunganku dengan mu kini kian merenggang:)

-Tbc🌷-