Masa Kecil..

82 14 9
                                    

Di sekolah...

Hari ini bulan April. Bentar lagi bulan Mei, dan itu tandanya ada perpisahan dan pelepasan kelas VI SD. Tepatnya, kakak kelas Liva. Dan bulan ini, para guru memberikan kesempatan untuk murid kelas III-V untuk mengisi acara perpisahan dan pelepasan kelas VI. Banyak siswa-siswi yang daftar buat ikutan ngisi acara perpisahan.

Mereka berdesak-desakan buat daftar dengan guru pembimbing. Lain halnya dengan Liva. Dia lebih memilih diam dan makan tempenya mbak Siti kesukaannya di kantin.

"DOOORR!!"

"Eh copot ayam.." latah Liva.

"Hahaha enggak ada ayam Liv"

"Iih apaan sih Tik. Ngagetin aja"

Ya!. Tika yang ngagetin Liva. Tika itu orangnya enggak baik dan enggak nakal. Tapi kalok sama geng nya Si Anggi.. wushh nakal banget dah. Tapi kalok enggak bareng gengnya Si Anggi, dia lumayan baik dah. Btw si Anggi itu cewek sok kecentilan yang suka ngebully Liva dari kelas 1 SD. Dan hingga sekarang pun kadang masih dibully.

"Enggak ikutan daftar Liv?" tanya Tika.

"Ah enggak ah."

"Kenapa?"

"Males" jawab Liva boong

Tak ada balasan dari Tika. Dia hanya mengangguk mengiyakan jawaban Liva. Emang enggak ada yang peka dengan hati seorang Lea Olivia Clara. Emang sih dia enggak punya teman dari dulu kelas satu hingga sekarang. Ada anak deketin dia pun jika anak itu ikutan dibully dengan si Anggi. Dan jika anak itu udah damai ama si Anggi. Anehnya tuh anak malah ikutan ngebully Liva, padahal waktu dia enggak punya teman larinya ke Liva. Aneh sama kejam ya guys :v.

Keadaan dikantin sekarang sepi banget guys, cuman ada Liva, Tika, mbak Siti ama asisten dan 3 trio cowok rese. Enggak usah disebuatin nama trio cowok rese itu.

Karena para guru sibuk dengan kelas VI, alhasih seluruh kelas dari 1-5 jamkos deh. Dan seharianpun kerjaan Liva cuman ke kantin makan tempe, terus balik lagi ke kelas buat baca-baca buku biar kayak bocah pinter. Padahal aslinya kaga :(. Dan jangan lupa guys, seharian Liva sendirian mau ke kantin, ke kelas, ke perpus. Pokoknya sendiri meluluk. Yaiyalah orang dia enggak punya teman. Dan soal Tika tadi, dia cuman datang nanya gitu ke Liva  terus pergi lagi.

Jam pulang pun akhirnya tiba. Ini adalah surga buat Liva, karena dia bakal pulang dan enggak bakal denger cacian dari mulutnya para cabe.

Dirumah...

"Assalamualaikum.. Buk Liva pulang." kata Liva lemas.

"Wa'alaikumussalam.. Loh kok udah pulang? Kamu sakit?" tanya Mira ibu Liva.

"Enggak kok buk, cuman guru-guru Liva pada sibuk ngurusin kelas VI jadi pulang pagi deh." jelas Liva panjang kali lebar.

Mira cuman mengangguk mengiyakan saja. Karena engga mau perpanjang ngomong sama Liva.

Selesai menaruh sepatu dan menjawab pertanyaan ibunya Liva langsung masuk kedalam kamar, dan membanting kan dirinya ke kasur. "Gue capek.." keluh Liva dengan suara lirih.

Tak lama kemudian Liva tertidur lelap dengan memakai seragam sekolah lengkap. Bukan kecapekan karena pelajaran yang menumpuk, tapi karena lelah tiap hari pasti kena bully. Aslinya Liva berani buat ngelawan. Tapi seorang Anggi jika dilawan dia akan lapor dan memfitnah Liva. Dan itupun pernah terjadi waktu Liva kelas IV.

NK 4 (Nae Kkum)Where stories live. Discover now