[19]

2.5K 282 21
                                    

—

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.










"Baby, makannya pelan-pelan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Baby, makannya pelan-pelan."

Taehyung itu emang paling semangat kalau urusan makan—apalagi kalau ramen. Tubuhnya saja yang mungil, gitu-gitu Taehyung bisa menghabiskan dua mangkuk ramen sekaligus. Jungkook saja heran, dengan porsi makan yang besar, sahabatnya itu tetap memiliki tubuh yang ramping. Eh, mungkin semua makanan itu lari ke pipi dan bokong Taehyung. Membuatnya semakin berisi di tempat yang tepat.

"Kookie~" Taehyung mendengus pelan saat Jungkook membersihkan ujung bibirnya. Membuat beberapa pengunjung restoran beserta pegawainya jadi melirik ke arah mereka dengan tatapan penasaran. 

Jungkook terkekeh pelan. Merasa gemas dengan pipi kemerahan milik Taehyung dengan mulut mengerucut sebal. "Makanya kalau makan jangan kayak anak bayi."

Taehyung kembali melanjutkan makannya, merasa sangat senang sebab Jungkook dengan baik hatinya memperbolehkan ia memakan ramen hari ini. Namun kesenangannya itu tampak hilang saat kedua manik matanya bertemu dengan seseorang yang berjalan ke arah mereka. 

Kenapa cewek itu ada dimana-mana, sih? 

"Jungkook?" Cewek dengan kaos ketat dan rok jauh di atas lutut itu menyentuh pundak Jungkook kelewat sensual. Sungguh membuat Taehyung yang melihatnya mendengus jengah. Kenapa harus gadis ini lagi, sih? "Aku tidak menyangka akan bertemu denganmu disini." Ujarnya jelas menghiraukan kehadira Taehyung.

Jungkook jelas terkejut juga muak saat harus bertemu dengan cewek di hadapannya. Padahal, Jungkook ingin sekali menghabiskan waktu hanya berdua dengan Taehyung seorang. "Eh, Nayeon?"

"Boleh aku duduk disini?" Cewek bernama Nayeon itu menunjuk tempat tepat di sebelah Jungkook.

Tidak

Ingin sekali Taehyung menjawab begitu walau dengan terpaksa ia mengangguk pelan sambil kembali mengunyah makanannya. Mood nya jadi turun drastis sebab kehadiran cewek berambut panjang itu. Entah mengapa—Taehyung merasa tidak suka dengan posisi Nayeon sekarang.

"Jungkook, tadi malam aku sudah berbicara dengan Eunwoo dan Yugyeom." Jungkook melirik tanpa minat—juga risih dengan Nayeon yang duduk begitu dekat dengannya, nyaris tanpa spasi. "Aku meminta band kalian untuk tampil pada acara ulang tahunku."

Jungkook mendelik seketika. Hell, ia saja berniat untuk tak datang ke acara ulang tahun gadis ini. "Huh?"

"Ya, dan mereka setuju dengan tawaranku." Nayeon terkekeh pelan, kemudian menyentuh tangan Jungkook di atas meja untuk ia genggam. "Bagaimana menurutmu? Aku yakin tamu undanganku akan jatuh hati dengan suaramu—seperti aku."

Taehyung mendelik tajam. Tepat pada tangan Nayeon yang dengan kurang ajarnya menggenggam tangan Jungkook. Seratus persen melupakan kehadirannya di hadapan mereka. Dengan perasaan dongkol, Taehyung meremat sumpit yang ia gunakan. Melampiaskan dengan mengunyah kasar makanan yang tengah ia makan.

𝐀 𝐃𝐈𝐅𝐅𝐄𝐑𝐄𝐍𝐓 𝐖𝐀𝐘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang