[51]

1.8K 207 21
                                    

—

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.










"Dulu aku hampir kehilangan dia, Taehyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dulu aku hampir kehilangan dia, Taehyung."

Daehyun dan Taehyung tengah duduk di sebuah taman rumah sakit yang berhadapan langsung dengan sebuah danau. Pun disana juga banyak beberapa pasien yang tengah berjalan santai atau bahkan duduk sama seperti keduanya. Setelah memastikan Haneul kembali untuk menjalani terapinya, Daehyun mengajaknya untuk kunjungi halaman belakang rumah sakit itu.

Melirik Daehyun yang menunduk menatap rerumputan basah di bawah kakinya, Taehyung mengernyit bingung. "Kenapa begitu, Hyung?"

"Semua karena bajingan keparat itu." Daehyun mengatakannya dengan rahang mengeras. Tangannya mengepal dengan kuat seiring giginya yang bergemelatuk kencang. Taehyung yang melihatnya bahkan mau tak mau mengkerut takut. "Sorry, aku kebawa emosi."

"Eung—kalau Hyung mau cerita, Tae siap kok dengerinnya."

"Kau mungkin akan menganggapku aneh atau gila—tapi aku membenci ayah kandungku sendiri, Taehyung." Daehyun menyuarakan isi pikirannya. Walau bagaimanapun Taehyung cukup terkejut dengan pernyataan kakak tingkatnya itu, tapi tak menutup fakta jika ia merasakan hal yang serupa. "Siapa juga yang masih menganggap laki-laki tua itu sebagai ayah jika dia nyaris membunuh anaknya sendiri?!"

Taehyung tergugu. "Ja-jadi—Haneul—"

"Ya. Laki-laki tua itu hampir membunuh Haneul kalau saja aku tidak datang lebih dulu dan memukulnya. Bajingan itu bahkan gak layak untuk hidup." Mendecih saat ingat rupa sang ayah yang begitu ia benci, Daehyun menyeringai dengan kepalan tangan. "Waktu itu Haneul masih berumur lima tahun. Ya, bisa dibilang keluarga aku sudah tak seharmonis dulu. Dan semua permasalahan ini tercipta hanya karena ego seorang laki-laki."

𝐀 𝐃𝐈𝐅𝐅𝐄𝐑𝐄𝐍𝐓 𝐖𝐀𝐘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang