Tragedy facts✔

197 40 4
                                    

Park Jiyeon memasuki sebuah Cafe bersama seorang pria dengan wajah yang sangat dingin Jiyeon tidak menyadari jika di sana juga ada Jieun Jaehyun juga Jungkoo. Bersama wajah angkuh Jiyeon menatap pria itu yang mengukir sebuah senyuman mengejek.

"Wahh lihat Park Jiyeon apakah aku perlu mengabadikan momen ini karna kau sangat susah untuk di temui hmm."

Pria itu mulai membuka suara membuat Jiyeon semakin malas
Meladeni nya. Jika tidak terpaksa Jiyeon tidak akan pernah mau menemui dia.

"Apa yang kau inginkan Min Yoongi."

Sikap acuh Jiyeon membuat Yoongi semakin melebarkan senyuman.

"Singkat saja ikut denganku dan kita akan hidup tenang."

Permintaan gila, sangat gila Jiyeon hanya bisa menghembuskan nafas kasar mendengar keinginan seorang Min Yoongi

"Baiklah-"

Jiyeon menghentikan kalimat nya sebentar untuk memajukan wajahnya semakin mempersempit jarak antara mereka. Bergerakan Jiyeon yang mendekat sukses membuat Min Yoongi terdiam atas perilaku Jiyeon.

"Kau harus memberitauku siapa yang bertanggung jawab atas tragedi kebakaran penginapan yang kami tempati tiga tahun lalu."

Hening hingga seperkian detik suara tawa Jiyeon menggelegar di area tersebut membuat perhatian pengunjung terahlikan kearah mereka semakin membuat Yoongi menatap Jiyeon aneh.

"Sosiopat, self-injury , mental depresi tiga penyakit kejiwaan ini menyapaku saat kehilangan mereka."

Pernyataan Jiyeon sukses membuat mereka terkejut Jaehyun, Jungkook dan Jieun menganga tidak percaya, yahh mereka sedaritadi mendengar percakapan Jiyeon dan Yoongi.

"Hey! Jungkook bukankah dia sepupu mu?" Yang di tanya hanya mengangkat bahu tidak perduli. Mata mereka kembali menatap Jiyeon dan Yoongi.

"Kau lupa jika aku tidak ada di sana kau juga tau aku hanya mendengar hal itu dari paman Changwook"

Helaan nafas terdengar dari mereka. Mata Yoongi menatap Jiyeon dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Bisakah kau melupakan semua itu mulailah kehidupan yang baru hidup mu dari kecil sudah sangat kacau Park Jiyeon."

"Ya kau benar hidupku sangat kacau, tapi mereka datang dan membuat hidupku bahagia."

Yoongi tertawa getir menatap Jiyeon geram.

"Dan mereka juga yang menghancurkan hidup mu, mereka bahkan tidak ingin mendengar penjelasan mu juga tidak perduli bahwa saat itu kau yang menyelamatlan Jieun. Kau! Yang ditikam Park Kiyeon kau juga menyelamatkan Jiwon jika kau tidak melakukan itu Jiwon pasti sudah-"

"Cukup! Tapi karna aku Jiwon di bawa oleh mereka dan Myungsoo jatuh. "

"Itu bukan karna mu Jiyeon! Ingat kapal lain yang menabrak kapal kalian dan membuat semuanya jatuh, juga saat itu bukan salah kau jika rumah itu terbakar."

Air mata Jiyeon jatuh dia tidak kuat mengingat semua rasa sakit yang terus menghujam hatinya rasa bersalah yang terus mengalir seperti air.

"Kapal itu hiks sengaja di tabrak kan hiks agar aku mati, aku sasaran mereka hiks dan mereka juga membakar rumah itu untuk membunuhku juga"

Jiyeon menutup wajah nya yang sudah basah karna air mata, dia tidak tau harus berbuat apa masalah ini benar-benar mengerikan. Seharusnya hanya dia yang menjadi korban tidak untuk para sahabatnya.

"Jiyeon aku tidak tau siapa yang menginginkan kematian mu tapi ku mohon jangan terus seperti ini."

Yoongi menggenggam tangan Jiyeon erat menyalurkan kehangatan dari sana. Min Yoongi adalah pria yang sedari dulu menyimpan perasaan kepada Jiyeon dia sangat terobsesi pada Park Jiyeon entah karna hal apa dirinya tiba-tiba menghilang dan muncul lagi di saat seperti ini.

[1] Me And All The Darkness✔Where stories live. Discover now