23

1.1K 67 0
                                    

"gw mau minta sesuatu dari lo berdua" ucap leo kepada randu dan acha yang duduk di hadapan nya.

"apaan?" tanya randu.

leo menarik dan menghembuskan napas kemudian menatap randu dan acha secara bergantian.

"gw mau lo berdua undur perpisahan kalian" ucap leo.

"kenapa?" tanya acha.

"kalo kalian berdua pisah gw gak bakal fokus ngurus pernikahan" jawab leo.

"gak ada hubungan nya kali kak" ucap acha.

"ada, gw bakal mikirin lo dan malah ngejagain lo" balas leo.

"gw udah gede, gak usah di jagain" ucap acha.

"bagi gw lo tetep adik kecil gw" balas leo.

"kakak jangan bersikap kaya gini" protes acha pelan.

leo menggenggam tangan acha.

"lo orang yang gw sayang ca" ucap leo.

"gw tau kak tapi gak kaya gini juga, kakak udah punya teh luna yang harus jadi prioritas" ucap acha.

"gak, lo tetep prioritas gw" ucap leo.

acha menarik napas pelan.

"emang mau di undur berapa bulan?" tanya randu.

"se selesai nya" jawab leo.

"ya udah okay" ucap randu.

"gak bisa gitu dong bang" protes acha.

"kalo itu bikin leo fokus sama persiapan pernikahan ya kenapa gak" balas randu.

acha diam.

"lo gak mau?" tanya leo.

acha menatap leo.

"teh devi sama ardi gimana?" tanya acha.

"nanti gw bilang sama mereka" jawab leo.

"ca please, demi gw" ucap luna membuka suara.

acha beralih menatap luna, ia melihat luna begitu berharap pada dirinya.

"ya udah okay" putus acha pada akhirnya.

leo tersenyum mendengar nya.

"thanks sayang" ucap leo.

"ini cuma demi kakak" balas acha.

"gw juga nikah sekarang demi nurutin permintaan lo ca" balas leo.

acha memeluk leo sekilas, sementara randu tersenyum tipis, entah mengapa ia senang dengan pengunduran perpisahan nya dengan acha.

"ya udah gw sama acha balik ya" pamit randu.

"okay, thanks du" ucap leo.

"demi pertemanan kita gw rela" balas randu.

"iiihh jijik gw denger nya" balas leo seraya bergidik.

sementara randu hanya tertawa kecil.

"assalamu'alaikum" ucap randu.

"walaikum'salam" balas leo.

randu dan acha pun berdiri dan pergi dari kedai kopi.

"abang yakin mau nurutin permintaan kak leo?" tanya acha ketika mobil sudah melaju di jalan raya.

"ya mau gimana lagi, kalo nolak bakal abis gw" balas randu.

"segitu takut nya kah abang sama kak leo?" tanya acha lagi.

teman tapi menikahUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum