32

1K 64 4
                                    

hari ini acha bersiap ke bandara untuk menjemput randu, jujur ia sudah tak sabar ingin bertemu suaminya itu.

25 menit kemudian acha tiba di bandara, dan ia pun menunggu randu, 20 menit kemudian pria yang dirinya tunggu pun muncul namun acha terkejut karena randu datang bersama seorang wanita, entah mengapa hatinya jadi terasa tidak nyaman.

"thanks udah jemput gw" ucap randu kepada acha.

"iya" balas acha.

"oh iya kenalin ini silvia, temen gw" ucap randu.

"hallo, salam kenal" ucap silvia sembari tersenyum, ia mengulurkan tangan nya kepada acha.

"gw acha" ucap acha sembari menyambut uluran tangan silvia.

"dimana rumah kamu?" tanya randu kepada silvia, mereka meninggalkan bandara.

"nanti aku kasih tau, tolong anterin ya" ucap silvia.

"bilang sama istriku dulu" ucap randu.

silvia pun menatap acha.

"tolong anterin aku pulang ya, deket kok" ucap silvia kepada acha.

"iya" jawab acha, tiba-tiba suasana hatinya menjadi tidak baik.

"tuh boleh" ucap silvia.

sampai di dalam mobil, randu duduk di belakang, sementara acha mengemudi dan silvia duduk di sisi acha.

"kalian suami-istri kok ngomong nya gw elo?" tanya silvia membuka suara saat mobil sudah melaju.

"udah biasa" jawab randu.

"ada-ada aja, gak enak di dengar tau" ucap silvia.

"ya gak usah di denger kalo gitu" balas randu.

"nyebelin kamu" ucap silvia seraya menatap randu lewat spion.

randu hanya tertawa kecil, sedangkan acha hanya diam.

beberapa puluh menit kemudian, sampailah di kediaman silvia.

"makasih ya" ucap silvia.

"lusa dateng ke kantorku ya, kamu langsung interview" ucap randu.

"kok gitu, bukan nya daftar dulu" ucap silvia.

"gak usah, aku tunggu jam 9 pagi" ucap randu.

"makasih, kamu emang baik" ucap silvia tersenyum.

"aku bosan mendengar itu" balas randu.

"okay, ya udah bye, see you next time" ucap silvia.

"keluargamu pasti bahagia kamu pulang" ucap randu.

"mungkin, ya udah bye" balas silvia, kemudian ia keluar dari mobil.

setelah silvia sudah berjalan cukup jauh mobil pun pergi, tak ada yang membuka suara di dalam mobil.

"gw kangen lo sweetheart" ucap randu membuka suara.

acha tak merespon.

"kok diem?" tanya randu.

"dia siapa?" tanya acha.

"temen" jawab randu.

"kok bisa bareng?" tanya acha lagi.

"ceritanya panjang sweetheart" ucap randu.

"abis ini kita urus perpisahan kita" ucap acha.

"kasih napas dulu napa, gw baru pulang" ucap randu.

"biar gw yang urus" ucap acha.

"padahal gw kangen sama lo" ucap randu pelan.

"gw gak yakin" balas acha.

teman tapi menikahWhere stories live. Discover now