QUEEN OF THE DARKNESS (END) [TERBIT]

Part 27

Kring...
Bel diseluruh AHS telah berbunyi. Semua murid berhamburan ke kantin sekolah. Begitu juga dengan Leora dkk. Saat menuju ke kantin banyak cibiran yang diberikan kepada Leora dkk. Namun, mereka tidak menghiraukannya.

Saat sampai di kantin, Leora dkk mencari tempat yang kosong untuk mereka duduk. Mereka melihat ada tempat kosong di paling pojok. Mereka pun langsung duduk di sana.

"Lo semua mau pesan apa? Biar gue sama Nathelia yang pesenen," ucap Syara.

"Mie ayam sama es teh manis 1," ucap Leora.

"Samain aja ya semuanya," ucap Nathelia lalu diangguki oleh mereka semua.

Nathelia dan Syara pun langsung pergi ke arah pedagang kantin untuk membeli pesanan makanan dan minuman mereka. Sedangkan Leora dan yang lainnya sibuk dengan ponsel mereka masing-masing.

Tiba-tiba dari arah pintu kantin terdengar beberapa pekikan histeris dari siswa maupun siswi. Leora dan yang lainnya tidak mempedulikan itu.

"Aaa, gila Geo makin ganteng."

"William pengen gue karungin kenalin ke emak."

"Leon si ice boy pengen gue karungin bawa ke emak."

"Elena jadi pacar abang yok."

"Atlas cool banget."

Kurang lebih seperti itulah pujian-pujian yang mereka berikan. Leora dkk tidak mempedulikan itu.

"Semua tempat duduk penuh. Kita mau duduk dimana?" tanya Elana.

"Kita kesana," tunjuk Atlas. Atlas menunjuk bangku yang diduduki oleh Leora dkk. Atlas belum tahu jika itu adalah sepupunya yang menyamar. Atlas hanya tahu jika Leon saja yang pindah kemari gara-gara di suruh oleh ibunya itu. Dengan alibi untuk mengawasi dirinya.

Leon dkk dan Atlas dkk menghampiri meja milik Leora dkk yang sedang fokus dengan ponsel masing-masing.

"Ehem. Gue sama yang lain boleh duduk disini ngak?" tanya William kepada Leora dkk sambil menampakan senyumnya.

"Hemmm,"deham Mona yang masih fokus dengan ponselnya.

"Boleh ngak?" tanya William kembali.

"Duduk aja," ucap Syara.

Leon dkk dan Atlas dkk pun langsung duduk. Elena pun membuka suara karena tidak ada yang berbicara satupun.

"Mau pesen apa? Biar gue sama Onyon pesenin," ucap Elena.

"Gue jus jerus sama bakso aja," ucap Nathan.

"Samain," ucap Leon dkk dan Atlas dkk.

Elena pun mengangguk lalu menarik Dion untuk ikut membeli makanan bersama dirinya.

Dion dan Elena merupakan teman Geova yang pindahan dari LA. Mereka mengikuti orang tua mereka yang berbisnis di Indonesia.

"Eh, kenalan dulu dong. Kan kita belum saling kenal," ucap Ravendra agar tidak memunculkan kecurigaan terhadap Atlas dan Geova.

"Hemmm, gue—"

Ucapan Nesy terpotong karena kehadiran Nathelia dan Syara yang membawa pesanan mereka.

"Nih pesanan kalian," ucap Syara.

"Ehk, kalian siapa?" tanya Nathelia pura-pura tidak tahu.

"Gue Nathan Felix. Panggil aja Nathan sayang juga boleh," sambil mengedipkan matanya sebelah dan mengundang jeritan dari kaum hawa yang ada.