26☀️

4 1 0
                                    

Happy Summer and Happy Reading!
_

_____________________________________
Hei Baby!" Seru seseorang di seberang sana dengan cengirannya yang membuatku memutar bola mata jengah. Tapi jujur saja aku merindukan kejahilannya.

"Hai Cars, bagaimana kabarmu?" Tanyaku. Aku memutuskan untuk menghubungi Carson terlebih dahulu karena sudah lama aku tidak mengobrol dengannya sejak dia pulang ke L.A.

"Great, kau tau? Aku meminta pada otangtuaku untuk bersekolah di sekolah umum sekarang," ucapnya sumringah.

"Benarkah? aku senang mendengarnya, by the way kau tidak menanyakan kabarku?" Tanyaku kesal.

Carson tertawa menanggapiku. "Ayolah Grace, aku tau kau baik-baik saja dan kau tau aku benci basa-basi."

Aku mengangkat bahu. Terserah.

"Itu artinya kau tidak lagi homeschooling?"

"Tentu saja tidak, dan aku bahkan sudah mendapatkan gadis incaranku di sekolah, oh sangat menyenangkan." Carson tertawa puas.

Aku menggeleng-geleng tak percaya dengan ucapannya.

"Jadi itu tujuanmu?"

"Ah tidak tentu saja, aku hanya ingin merasakan berada di lingkungan sosial dan punya banyak teman sepertimu, Lauren, dan Johnny."

Aku mengangguk tersenyum. Kukira tujuannya sekolah di sekolah umum hanya untuk mencari seorang gadis dan itu tentu saja bukan hal yang baik.

"Oh iya, bagaimana kabar Will? Kudengar kau sudah berpacaran dengannya? Astaga benar-benar mengejutkan!"

Wajahku langsung memerah tanpa bisa kucegah. Untung saja Carson tidak bisa dengan jelas melihatnya. Aku mengutuk dua kembar tak siam itu dalam hati karena siapa lagi kalau bukan mereka yang memberitahu Carson.

"Kau tak perlu malu Grace, lagipula aku sudah tau kalian ada 'sesuatu' sejak awal hanya saja kalian tak menyadari," ucap Carson terkekeh menampakkan tooth gapnya.

Aku ikut tertawa kaku.

"Ugh terserah," kataku.

Carson lagi-lagi tertawa. "Itu artinya aku tak bisa memanggilmu 'baby' lagi atau Will akan membunuhku," ucapnya.

Aku tertawa kali ini. "Kau berlebihan Cars. Lagipula Will tak akan marah hanya karena panggilan itu."

Carson ikut tertawa. "Baiklah, aku harus pergi Grace sampaikan salamku pada Will, bye Baby!"

"Bye Cars, akan ku sampaikan!" Aku terkekeh.

Aku meletakkan kembali Ponselku dan segera turun dan menunggu Will di luar karena dia bilang ingin mengajakku ke suatu tempat.

***

Author's POV


"Kita akan kemana?" Tanya Grace pada Will yang sedang fokus menyetir.

Dia hanya menoleh singkat dan kembali melihat ke depan. Gadis itu menghempaskan tubuhnya ke sandaran jok karena kesal. Will hanya terkekeh melihat tampang raut wajah Grace yang di tekuk seperti itu.

"Kau akan tau sebentar lagi," jawabnya kemudian.

Grace hanya diam saja. Mereka masuk ke area perumahan dan itu membuat Grace mengerutkan dahi bingung kemana Will akan mengajaknya.

Will memarkirkan mobilnya dan menggandeng Grace menuju sebuah rumah. Sementara Grace hanya kebingungan. Apa itu rumah Will? Tapi sepertinya alamatnya bukan di sini. Batin Grace.

Summer BlueWhere stories live. Discover now