A Day With A Ling Gege

11.3K 1.1K 78
                                    

Chapter ini kudedikasikan untuk ma precious juniors, especially A Ling Gege❤

Hope you guys enjoy this and,

Happy reading~

.
.

Tok tok

Kening Wei Wuxian berkerut saat mendengar pintu Jingshi diketuk. Ia mengubah posisi tidurnya menghadap tempat dimana harusnya suaminya ada disana, namun ketika tangannya terangkat ingin memeluk, ia hanya menemukan udara kosong.

Mata Wei Wuxian terbuka sedikit, lalu mendesah kecil saat Lan Wangji tak ada disana.

Tok tok

Suara ketukan kembali terdengar.

Dengan malas, Wei Wuxian mendudukkan dirinya guna mengumpulkan kesadarannya yang masih tercecer. Setelahnya ia beranjak untuk memungut jubah yang tercecer dilantai dan memakainya asal lalu berjalan kearah temoat tidur bayi kembarnya.

"Hm?" Alisnya berkerut saat tak menemukan sikembar disana.

Tok tok tok

Wei Wuxian memutar bola matanya saat suara ketukan di Jingshi terdengar semakin tak sabaran.

"Senior Wei, apa kau belum bangun? Kakiku kesemutan berdiri disini sejak setengah jam yang lalu!" Teriak seseorang dari luar.

Ia yakin itu Jing Yi.

Memang siapa lagi yang berani merengek dengan intonasi ngajak ribut pada dirinya selain bocah tengik itu?-

Eh, tidak, masih ada satu bocah tengik lainnya yang bahkan lebih berani.

Wei Wuxian memijat kepalanya dan membuka pintu Jingshi sedikit kasar, "bocah!" Dengusnya saat melihat Jing Yi yang menatapnya dengan tangan bersilang, "kau seperti siput- akh, Sizhui, itu sakit!" Jing Yi meringis saat merasakan sikutan Sizhui didadanya, jujur saja, kekuatan tangan Sizhui itu mungkin hampir setara Hanguang Jun, jadi sedikit sikutannya benar-benae membuat ngilu.

"Senior Wei, maafkan kami karena mengganggumu pagi-pagi sekali. Tapi Hanguang Jun memerintahkan kami untuk membawakanmu sarapan dan tonik herbal." Sizhui mengangkat sedikit kedua tangannya yang membawa nampan.

Wei Wuxian hanya mengangguk mengerti, ia menguap lebar lalu memberi akses pada kedua juniornya untuk memasuki Jingshi.

"Apa hari ini kelas sangat sibuk?" Tanyanya sambil mengunyah apel yang dibawa Sizhui, "hari ini kelas kami mengadakan ujian." Jawab Sizhui, dirinya sibuk menata sarapan Wei Wuxian diatas meja sementara Jingyi menuangkan teh hangat kedalam cangkir.

"Lalu? Kenapa kalian disini? Kalian tidak ikut ujian?" Ia bertanya heran, namun segera dibalas oleh kekehan mengejek dari Jingyi, "Senior Wei, jangan salah. Aku dan Sizhui tidak perlu mengikuti ujian karena catatan perburuan malam kami sangat sempurna, benarkan Sizhui?" Ujarnya menyombongkan diri sambil meliril Sizhui yang hanya menggeleng melihat kelakuan ekstra sahabatnya itu.

"Sizhui, katakan, apa Jing Yi menyalin catatan perburuan malammu lagi?" Introgasinya, Wei wuxian tau sekali seberapa payah analisa Jing Yi. Sangsi sekali jika anak itu sampai dapat nilai sempurna.

Mendengar itu, Jing Yi merengut tak suka. "Apa kau bilang?-"

"Jing Yi, sudah. Kau harus perhatikan sikapmu pada Senior Wei atau Hangguang Jun akan menghukummu." Lerai Sizhui yang langsung dipatuhi Jing Yi.

Hukuman Hangguang Jun itu tidak main-main, asal tau saja.

Wei Wuxian tertawa nista, ia menjulurkan lidahnya untuk mengejek Jing Yi.

anthology of wangxianWhere stories live. Discover now