Taeyong dengan segala tingkah kenakalannya hanya untuk mendapatkan Guru tampan dan dingin yang ia sangat sukai sejak dulu.
Start : 15.07.2020
End : 15.03.2021
[BxB] [Yaoi] [Gay] [Rated] [Mpreg]
Jaehyun x Taeyong
🔞🔞🔞🔞
Jangan salah lapak ⚠
"Let's spend this long night with a fun game babe."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taeyong bergidik ngeri, ia tahu ruangan ini sangat tahu. Beberapa hari yang lalu Jaehyun pernah berkata jika lelaki itu memang memiliki ruangan khusus jika Taeyong membuat masalah. Tapi Taeyong tidak tau jika hari ini ia di bawa ke ruangan ini oleh kekasihnya.
"Hyungie~" Rengek Taeyong, tangannya merengkuh sebelah lengan Jaehyun.
Jaehyun terkekeh pelan lalu berjalan mendekat ke ranjang itu, menekan tombol yang berada di remot kecil yang ia bawa besi-besi yang menutupi ranjang itu terbuka, dengan begitu Jaehyun menarik Taeyong dan menduduki kekasihnya di ranjang tersebut membuat Taeyong sedikit meringis karena buttpulg yang berada di analnya.
Rasanya Taeyong ingin menangis, tangannya meraih kedua tangan Jaehyun lalu menggenggamnya. "Hyung, kenapa kau membawaku kesini?" Tanyanya.
Jaehyun melepas tangannya dari genggaman Taeyong lalu ia menangkup wajah cantik kekasihnya menyuruhnya mendongak. "Memang kenapa hm? Kau takut?"
Mata basah Taeyong menatap Jaehyun, meminta belas kasihan pada kekasihnya. "I-iya Hyung." Lirih Taeyong.
Jaehyun mengelus lembut pipi Taeyong lalu mengecup kepala kekasihnya. "Semua akan baik-baik saja babe, kau hanya perlu menurutiku hm."
Taeyong memajukan bibir bawahnya, tapi ia percaya jika Jaehyun tidak akan menyakiti dirinya.
"Babe, kemari." Jaehyun menepuk bantal yang berada disana, menyuruh Taeyong mendekati lelaki tampan itu.
Karena tidak mau membantah, dengan cepat Taeyong mendekati Jaehyun. Sungguh ia sangat tidak nyaman dengan benda yang berada di bagian belakangnya, sangat mengganggu.
Jaehyun memeluk Taeyong dari arah samping lalu mengecupi pelipis kekasihnya. "Babe, lihat itu."
Mata Taeyong kini mengarah ke sesuatu yang Jaehyun tunjuk dan matanya langsung saja membelalak kaget, tubuhnya menegang hebat. "Hyung." Lirih Taeyong.
Di hadapan Taeyong sudah terdapat banyak sex toy dengan berbagai macam bentuk dan ukuran. Beberapa dari mainan tersebut sudah pernah Taeyong lihat dan Taeyong tau karena beberapa kali Ten memberitahunya.
"Itu hukuman untukmu babe." Bisik Jaehyun di telinga Taeyong dengan suara rendahnya.
Taeyong memeluk Jaehyun dengan erat, wajahnya ia sandarkan pada dada Jaehyun. "Hyung jangan pakai mainan huweeee, kenapa Yongie di hukum? Yongie tidak nakal Hyung." Entah sudah berapa kali Taeyong merengek pada Jaehyun seperti ini.
