Part 26

56.3K 4.9K 1.8K
                                    

Jaehyun dan Taeyong turun dari mobil, mereka baru saja sampai di halaman rumah Taeyong. Rumah tersebut tidak terlalu besar namun tidak kecil juga, banyak tanaman hias yang berada di halaman rumah tersebut membuatnya sangat indah.


Lelaki Jung itu menoleh ke arah Taeyong yang mungkin masih sedikit gugup, terkekeh pelan Jaehyun merangkul bahu kekasihnya. "Babe kau masih gugup?" Tanyanya.


Taeyong mengangguk kecil lalu mendongak menatap Jaehyun yang tersenyum kecil kearahnya membuat sedikit rasa gugupnya menghilang. "Sedikit Hyung." Balasnya.


Jaehyun mengecup pelipis Taeyong sedikit lama. "Aku selalu disini, aku akan meyakinkan kedua orangtuamu nanti." Ujarnya menenangkan.


Akhirnya Taeyong pun mengangguk lalu membuka pintu rumahnya. Ada satu pelayan rumah Taeyong yang sudah bekerja lama menyapa Taeyong dan mengatakan jika mereka sudah menunggu di ruang keluarga.


Mengangguk, Taeyong pun mengajak Jaehyun ke ruang keluarga rumahnya. Jaehyun melihat lelaki cantik yang sedang duduk di ruang tengah dengan televisi yang menyiarkan berita.


"Eomma, Yongie pulang." Sapa Taeyong pada ibunya yang sedang duduk sendiri di ruang tengah.


Ibu Taeyong menoleh lalu tersenyum lebar ketika melihat anak semata wayangnya itu berjalan mendekati. "Taeyongie, Eomma merindukanmu." Ujarnya senang.


Jaehyun memperhatikan mereka yang kini saling memeluk, ibu Taeyong memiliki wajah yang sangat cantik dan mereka berdua sangat mirip. Bahkan mungkin beberapa orang akan menyangkan Taeyong dan ibunya itu anak kembar karena wajah ibu Taeyong masih sangat muda.


Taeyong melepaskan pelukan ibunya lalu ia tersenyum. "Eomma dimana Appa?" Tanyanya.


Ibu Taeyong mengelus lembut rambut anaknya. "Appa masih di atas nanti dia akan kemari." Lalu matanya melirik Jaehyun yang berdiri tak jauh dari mereka. "Kau bersama siapa sayang?" Lanjutnya.


Taeyong meraih tangan Jaehyun lalu menariknya untuk mendekat. "Ini Jaehyun Hyung Eomma." Serunya senang.


Jaehyun membungkuk sopan ke arah ibu Taeyong. "Selamat siang Nyonya Lee, saya Jung Jaehyun." Sapanya sopan.


Ibu Taeyong mengangguk lalu tersenyum. "Aku Jaejoong, ibu kandung Taeyong." Balasnya.


"Taeyong sudah datang?"


Suara lain membuat tiga orang yang berada di ruang keluarga menoleh dan melihat ayah Taeyong mendekat. Taeyong berjalan mendekat dan langsung saja menerjang ayahnya dengan pelukan hangat. "Aku merindukan Appa." Bisiknya.


Yunho, ayah Taeyong balas memeluk anaknya. "Appa juga sangat merindukanmu kau jarang sekali pulang." Keluhnya.


Taeyong terkekeh lalu mengurai pelukan mereka. "Maaf Appa, sebentar lagi aku akan ujian jadi belum sempat mengunjungi Appa dan Eomma."


"Iya sayang tidak apa." Ucapnya lembut.


Taeyong tersenyum lalu menunjuk Jaehyun. "Yongie membawa Jae—"


"Jaehyun-ssi?"


"Yunho-ssi selamat siang." Sapa Jaehyun, ia membungkuk sopan pada ayah Taeyong.


Taeyong menatap ayahnya dan Jaehyun bergantian. "Appa kenal dengan Jaehyun Hyung?" Tanya Taeyong bingung.


Yunho mengangguk lalu ia balas membungkuk ke arah Jaehyun. "Jaehyun-ssi adalah investor di perusahaan Appa, jika tidak ada Jaehyun-ssi mungkin perusahaan Appa akan bangkrut waktu itu." Jelas Yunho yang mana membuat Taeyong dan Jaejoong tercengang.


Naughty Tiwai Ver.2 (Jaeyong) End ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang