22. DON'T GO

4.8K 713 293
                                    

+ cepet bgt. Aku butuh nafas ueueueueueueu😭🤲🏻

Nana nya belum muncul ya hshshshsh, maapin. Lagi di sembunyiin bntran ahahaha🤲🏻

Voted dan Komen ya❤️🌱

Happy Reading-!

"Han! Han! Tolong Han dengerin dulu!" Jaehyun berusaha mencegah Haneul untuk tidak pergi dari rumahnya. Setelah beberapa hari dirawat, ia merasa bosan dan ingin cepat-cepat pergi dari hidup Jaehyun untuk selamanya.

"Lepas!" Haneul menepis tangan Jaehyun. Haneul menatap Jaehyun emosi. "Dengerin apa lagi? Apa kamu ga sadar? Banyak janji yang kamu bilang tapi ga kamu tepatin, Jae."

"I... iya aku tau aku salah. Tapi jangan ninggalin aku juga," kata Jaehyun lesu. Haneul bersedekap. "Terus aku harus rela gitu berbagi suami sama Rose? Berbagi tempat tidur? Yang jelas-jelas istri kamu itu cuma aku. Aku ga rela kamu gini sebenernya, aku juga ga mau cerai sama kamu kalau kamu ga bejat gini," balas Haneul.

"Terus kamu mau pergi kemana?" tanya Jaehyun. "Aku mau pergi ke rumah kak Taeyong, aku mau cari Jaemin. Aku butuh dia."

"P... plis jangan sebut Jaemin dulu," pinta Jaehyun. Haneul tertawa. "Kenapa? Ga suka? Jujur aja ya, kalau aku ga nikah sama kamu. Udah jelas-jelas aku ga bakal kehilangan Jaemin kayak gini, Jae! Aku bakal terus ada di samping Jaemin, aku sama Jaemin bakal ngabisin masa remaja!"

"Tapi apa?! Kamu datang ke kehidupan aku dan ngancurin semuanya! Aku ga rela diginiin, aku ga bisa diam diginiin terus! Kedatangan kamu dihidup aku apa? Ngebuat beban!"

Setelah mengatakan itu Haneul kembali membereskan semua pakaiannya. Sore hari ini Taeyong akan menjemputnya. Dan membawa kembali adik kesayangannya.

"Han..."

"Stop panggil aku, Tuan Jaehyun."

Jaehyun berdecak pelan. Segala cara Jaehyun lakukan agar dirinya tak kehilangan Haneul, tapi nihil. Sedangkan Sungchan yang diam-diam mendengar pembicaraan Haneul dan Jaehyun sedikit sakit saat tahu gadis itu akan pergi.

Sungchan berlari ke kamarnya, lelaki itu tidak akan keluar dari kamar untuk beberapa hari. Di kamarnya. Sungchan membanting tubuh ke kasur.

"Punya sepupu brengsek bener." gumam Sungchan.

Sungchan mengambil bantal untuk menimpuk wajahnya. "Siapa yang bakal nemenin gue saat sepi? Siapa yang bakal ngebuat hari-hari gue cerah."

"Susah emang ya punya sepupu seumuran. Resikonya perasaan, tapi gue sadar gue ini cuma sepupunya. Bukan lebih."

***

Jaehyun goblop
| Yong, cegah adik lo dong!
| Plis gue ga mau kehilangan dia

Taeyong gans
Bacot dajjal |

Taeyong menaruh ponselnya di dasbord. Ia menunggu Haneul dari dalam mobilnya, tidak mau menginjakan kakinya ke rumah Jaehyun. Jika ia masuk, sudah pasti Jaehyun akan memohon untuk mencegah Haneul pergi.

"Jaehyun! Lepasin, aku mau pergi!"

Suara teriakan Haneul membuat Taeyong yang dari dalam mobil menoleh. Adiknya itu berusaha untuk melepaskan cengkraman Jaehyun. Taeyong menggeram, ia keluar dari mobil dan membanting pintu mobilnya.

[✔️]1. HOME Where stories live. Discover now