32. GRWM

252 49 13
                                    


Semakin banyak Vote and Comment maka semakin cepat Update

HAPPY READING BUDDY !!!!

.

.

.

.

"SINB-AH !"

"SOWON EONNIE !!!" teriak Yerin dan Sinb terkejut sekaligus sebal saat Sowon memasuki kamar Sinb sambil berteriak. Sowon tak khawatir akan teriakannya, lagipula dirinya sudah menutup pintu kamarnya dan tak akan membangunkan Hana. Setiap kamar dirumah keluarga Kim semuanya kedap suara, jadi tidak dapat mendengar suara dari luar maupun dalam ruangan. Setelah melihat Hana terlelap dalam tidurnya, Sowon memutuskan untuk pergi ke kamar Sinb. Dirinya paham bahwa besok Sinb akan libur untuk Kuliah, begitu juga dengan Yerin yang sama seperti dirinya esok hari dapat berangkat kerja lebih siang dari waktu sebenarnya.

Saat melihat pintu kamar Sinb terbuka, tiba-tiba muncul ide jahil di kepala Sowon untuk mengejutkan keduanya yang sedang asik berbicara. Hingga akhirnya Sowon tertawa puas saat melihat keduanya terkejut sekaligus memasang muka sebal mereka yang menurut Sowon sangat lucu.

"Yakk kalian belum tidur ternyata !" kata Sowon sembari meninggikan suaranya tanpa dosa, lalu berjalan menuju Rak buku milik Sinb, disiti ia mencari Majalah milik Sinb yang baru dirilis bulan Desember ini.

"Eonnie, kau mencari apa ?" tanya Sinb bingung.

"Dimana Majalah terbarumu ?" tanya Sowon sambil mengobrak-abrik rak buku milik Sinb.

"Yakk Eonnie jangan memberantakinya ! Aku malas menyusun ulang !" teriak Sinb dengan sebal.

"Sejak kapan kau jadi rajin Sinb-ah ?" tanya Yerin menatap Sinb dengan menyelidik.

"Anak kucing tak penah rajin Yerin, semua ruangan kita yang menata itu para Maid. Sinb hanya mengarang cerita !" ujar Sowon membungkam mulut Sinb.

"Aiss Eonnie, berhenti memanggilku anak kucing ! Kalau cari Majalah ada di Paper bag  bewarna Pink itu, ambil saja disana, jangan mengacaukan kerapian kamarku !" kata Sinb pada Sowon, dirinya tak habis fikir, hanya untuk mencari satu biji majalah saja, Sowon sudah membuat Rak Koleksi bukunya itu menjadi berantakan.

"Nah dapat ! Dimana Spidol milikmu ?" tanya Sowon lagi, membuat Sinb memutar matanya jengah.

"Eonnie bisa melihatnya, didepan Rak buku itu. Haiss !" jawab Sinb sembari menunjuk tempat alat tulis yang digantung rapi didepan rak buku miliknya. Sinb adalah orang yang suka membaca Buku, terutama adalah Novel Harry Potter, ia mengoleksi semua seri yang ada tanpa terkecuali. Bahkan disamping Rak buku miliknya juga tergantung beberapa alat sihir mainan seperti, Tongkat, Jubah, Topi, Buku Mantra dan yang lainnya. Sungguh Fans berat dari Film Harry Potter, bahkan kebanyakan Fans Sinb juga memberikan hadiah sejenis itu, jadi jangan terkejut saat kau memasuki kamar Sinb, maka semuanya akan terkesan sangat Misterius.

"Eonnie kenapa kau mencari Majalah dan Spidol ?" tanya Yerin penasaran, tak biasanya Sowon seperti itu. Padahal tadi saat Sowon mengirim chat kepada Sinb, Sinb menolak untuk memberikan tanda tangan, jadi hasilnya Sowon menuruti permintaan Sinb untuk kekamarnya. Tapi Yerin tidak tahu akan hal tersebut, karena saat Sinb membalas pesan Sowon, Yerin masih sibuk memijat kaki Sinb yang katanya pegal itu. Sinb adalah kesayangan Yerin, itu sebabnya Yerin tak masalah untuk membantu Sinb dengan memijat kakinya.

"Yerin Eonnie, kau tidak tahu ? Sowon Eonnie dia sangat mengidolakanku, itu sebabnya ia kemari mengambil majalahku dan Spidol untuk meminta tanda tangan dariku." jelas Sinb panjang lebar dengan percaya diri level Dewa.

"Siapa juga yang mau meminta tanda tanganmu ! Kalau bukan karena Hana, aku tidak akan kemari. Aku ini perempuan tercantik di Korea Selatan. Jadi Sinb-ah, jangan berharap aku terkalahkan olehmu. Kecantikanku ini suda dikenal orang banyak." kata Sowon sembari mengibaskan rambutnya dengan percaya diri. Berbeda dengan Sowon, kini Yerin dan Sinb malah memasang wajah berpura-pura muntah setelah mendengar perkataan Sowon itu. Kakak tertua mereka memang cantik dan terkanal, tapi sekalinya dipuji maka kepercayaan dirinya akan meningkat sampai ujung kayangan. Jadi jangan memuji Sowon tepat didepannya, itulah saran Yerin dan keempat adiknya yang lain.

Silent Girl/ HALLSTATT  [SEGERA TERBIT CETAK] Where stories live. Discover now