Pertandingan Pernikahan Yang Salah: Misteri Di Harem Kekaisaran ✔

Ch. 78

Bab 78: Hadiah Selamat

Ketika Chenshi (waktu modern: 7 - 9 pagi) datang, Yan Hong Tian bangun seperti biasa tetapi sepasang mata yang terbuka itu tidak sejelas biasanya. Bahkan pada saat-saat tersibuk selama perayaan, dia tidak selelah ini. Yan Hong Tian menyandarkan kepalanya ke samping dan melihat benda kecil horizontal bundar ini di tengah tempat tidur. Setelah dibesarkan selama beberapa hari, kulitnya jauh lebih cerah dan mata yang tertutup itu seperti bulan sabit dan mulut kecil kecil itu sedikit cemberut. Ketika dia diam, dia agak menyenangkan tetapi begitu dia menangis, itu akan menjengkelkan. Belum lagi pada siang hari, dia akan menangis dan ribut sekitar dua atau tiga kali sekitar malam. Yan Hong Tian tidak pernah tahu bahwa anak-anak adalah hal yang merepotkan. Hanya tiga hari telah berlalu dan dia sudah tersiksa seperti ini,

Yan Hong Tian hanya ingin bangun ketika bajingan kecil yang tidur di tengah itu tiba-tiba bergerak. Meskipun matanya yang tertutup tidak terbuka tetapi mulut kecil kecil itu mulai menarik kembali karena semakin besar dan tampaknya dia akan menangis lagi. Wajah Yan Hong Tian membeku dan dia berteriak, "Seseorang datang!"

Ru Yi dengan lembut membuka pintu dan berjalan ke dalam kamar ketika dia mendengar Kaisar dengan sengaja menurunkan suara dengan sedikit tanda cemas, "Bawa anak itu ke pengasuh."

"Iya." Ru Yi menahan tawanya dan dengan cepat berjalan ke sisi tempat tidur. Ketika dia menggendong Pangeran, Qing Feng yang sedang berbaring di tempat tidur menopang dirinya untuk duduk meskipun dia sangat lelah sehingga dia tidak bisa membuka matanya dan bergumam, "Ada apa dengan dia ..."

“Kamu tidak bisa tidur nyenyak akhir-akhir ini. Mintalah mereka untuk menggendong bayinya saat Anda bangun. " Yan Hong Tian melambaikan tangannya kepada Ru Yi untuk membiarkannya membawa anak itu pergi. Meskipun Qing Feng yang sudah tersiksa parah tidak mengatakan apa-apa dan bersandar lagi ke tepi tempat tidur sambil menguap, melihat wajahnya yang lesu, Yan Hong Tian dengan lembut berseru, "Membuat masalah untuk diri sendiri."

Qing Feng dengan malas meregangkan punggungnya saat dia mengkritik dalam hatinya, anak itu membuat keributan setiap malam tetapi dia masih datang setiap hari untuk beristirahat. Dia tidak percaya bahwa di seluruh kediaman besar ini tidak ada kamar lain. Dia mengatakan bahwa dia membawa masalah pada dirinya sendiri tetapi tampaknya dia tidak berada di tempat yang lebih baik. Tetapi Qing Feng hanya berani menelan kata-kata ini, jika seseorang menjadi marah karena penghinaan.

Setelah duduk sebentar, semangat Qing Feng menjadi lebih baik dan melihat bahwa suasana hati Yan Hong Tian tidak buruk, Qing Feng dengan cerah melihat ke arahnya dan tersenyum, "Ada sesuatu yang ingin saya diskusikan dengan Anda."

“Kalau begitu katakan.” Jarang melihatnya berusaha untuk menjadi coklat kekuningan, Yan Hong Tian samar-samar menebak apa yang ingin dia katakan.

"Setelah kembali ke Istana, aku berpikir ... Untuk membesarkan anak ini sendiri ... Sebelum dia berusia tiga tahun, dapatkah dia tinggal bersamaku di Qing Feng Hall?" Qing Feng berbicara dengan sangat hati-hati, khususnya kata 'tiga' itu, dia berjuang keras sebelum akhirnya mengatakannya.

“Setiap Pangeran akan memiliki istananya sendiri setelah mereka lahir dan tidak akan tinggal bersama ibunya. Apakah Anda ingin merusak aturan ini? ” Alis Yan Hong Tian sedikit berkerut tapi dia tidak marah. Namun nada dingin itu menunjukkan bahwa lamaran Qing Feng adalah angan-angan.

Qing Feng sebelumnya menduga bahwa itu akan menjadi hasil ini tetapi hatinya masih sangat kecewa. Dia tahu akhirnya mengerti perasaan Chen Zhen, tidak bisa bersama anak setiap hari adalah siksaan terbesar bagi seorang ibu. Menghela nafas berat, Qing Feng menjawab, "Baiklah, aku tidak akan merusak aturanmu."

Begitu mudah untuk diajak bicara? “Apa yang ingin kamu lakukan lagi?”

Qing Feng mengangkat bahu, "Apa yang bisa saya lakukan?"