[PART 5]

42.4K 2.6K 237
                                    

PERHATIAN!!!
CERITA INI BANYAK MENGANDUNG KATA-KATA KASAR DAN ADEGAN DEWASA 18+

Happy reading☺

Happy reading☺

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

👁👁

Jihan mengacak rambutnya berulangkali saat berada dikamarnya. Kaki Jihan bahkan menendang-nendang tembok untuk menyalurkan kekesalannya yang berlipat-lipat.

"Takdir macam apa ini Tuhan?"

Bahkan orangtuanya sendiri malah begitu memuja sosok Darga dan merestui hubungan mereka dengan rasa senang yang luar biasa.

#Flashback on

"Apa? Papa lagi becandain Jihan kan? Mana mungkin dia anak bos papa yang punya perusahaan? Pa, dia itu gila, sinting, breng--"

"JIHAN!" nada bicara Juanda naik satu oktaf sebagai bentuk peringatan atas ucapan anaknya yang kelewat lancang.

"Jihan, dengerin papa. Nak Darga ini memang benar anaknya bos papa, Pak Javas. Papa sudah beberapa kali bertemu dengan nak Darga. Dia anak yang baik kok. Kamu ini kalo lagi kesel sama pacar sendiri jangan kayak gitu dong, sayang."

"Pa! Dia bukan pac--" ucapan Jihan terhenti saat matanya kembali bersitatap dengan netra Darga yang tengah menatapnya tajam.

Glek.

Sialan! Jihan malah merasa takut sekarang.

"Nak Darga maafin anak tante ya? Jihan emang gitu anaknya, kalo ngomong suka ceplas ceplos."

"It's oke tan. Saya sudah sangat tau sifat pacar saya yang sebenarnya."

"Yaampun benar-benar calon mantu id--"

"Ma! Apa-apaan sih! Ngga lucu tau!"

Ivona menatap Jihan dengan sorot bingung, "siapa yang ngelucu sih? Lagian kamu kenapa ngga cerita sih kalo selama ini ternyata kamu punya pacar?"

"Ma, ngga kayak gitu."

"Mungkin Jihan malu karena pacarnya masih anak SMA tante, benar kan sayang?"

Doubleshit! Jihan mengumpati Darga untuk yang kesekian kalinya. Namun umpatannya hanya tertahan ditenggorokannya saja.

"Loh padahal ngga papa dong, nak Darga kan kalaupun masih SMA keliatan ngga dewasa kalo buat mama."

Jihan menyeringai tipis, "Iya ma, dewasa banget, muka dia kan tua."

"Liat kan, tan? Jihan memang selalu hobi menghina saya."

Ivona mencubit lengan Jihan, membuat Jihan langsung meringis menahan sakit.

"Nak Darga emang dewasa tau Han. Dia bahkan sesekali ikut meeting dikantor buat nyalurin idenya. Diumurnya yang masih remaja, dia udah bisa memecahkan beberapa masalah di perusahaan papanya."

DARGA : JERK DEVILWhere stories live. Discover now