[PART 9]

32.8K 2.2K 249
                                    

PERHATIAN!!!
CERITA INI BANYAK MENGANDUNG KATA-KATA KASAR DAN ADEGAN DEWASA 18+

Happy reading☺

Happy reading☺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👁👁

Darga berjalan dengan angkuh di lorong sekolahnya, SMA Merpati, dengan jemari kanannya sambil memainkan kunci mobilnya. Langkahnya yang lebar juga tegap, membuat mereka yang melihatnya memilih menyingkir, karena tau tabiat si raja bully yang disematkan mereka untuk seorang Darga Cyrano Alterio.

SMA Merpati yang kemarin-kemarin tenang karena tak mendapati kemunculan Darga di area sekolah, harus kembali mencekam untuk hari ini. Si pembuat onar telah kembali, aura gelapnya masih sama, dengan gaya urakan yang selaras dengan sisi gelapnya.

Mata Darga yang mengedar membuat siapapun melihatnya bagai malaikat pencabut nyawa. Mereka lebih memilih menunduk, bahkan menahan napas saat sang pemilik parfume maskulin beraroma cytrus itu melewati beberapa bangku kantin untuk menuju objek yang tengah menatapnya di ujung sana.

Sebuah senyuman hangat menyambut Darga saat cowok itu duduk dihadapan seorang cewek berambut ikal, mata belo, dan berwajah tirus.

Darga menyugar rambutnya kebelakang, memejamkan mata sambil memutar kepalanya yang terasa pegal.

"Long time no see, My Darga."

Darga tersenyum miring dengan mata yang perlahan terbuka, matanya menatap lekat sosok yang pernah mengisi hari-harinya beberapa waktu lalu.

Rachel Sabella. Mantan pacarnya yang terkenal seantero sekolah, dimana hubungan mereka seperti pasangan yang sempurna karena keserasian keduanya, terutama dari segi wajah, tampan dan cantik.

Darga sedikit mencondongkan tubuhnya kearah Rachel dengan tersenyum miring namun selalu terlihat manis untuk Rachel, "hello, my Rara. How are you?"

My Rara. Panggilan Darga untuk Rachel saat mereka masih berpacaran dulu. Namun nada dalam panggilannya barusan sudah tak sama dengan dulu, hal itu tentu dirasakan oleh Rachel sendiri.

Rachel terkekeh, "calm down, my ex boyfriend."

Darga berdecih pelan, "buat apa lo balik ke Indonesia? Bule disana kurang muasin lo?"

Bukannya tersinggung, Rachel malah tertawa lucu melihat ekspresi Darga yang menurutnya sangat menggemaskan.

"Ngga ada yang bisa nandingin lo, my Darga. You still the winner soal muasin gue."

Darga menyeringai, "oh ya? Kalo gue muasin lo, dulu lo ngga akan nyari cadangan."

Tawa Rachel perlahan pudar, digantikan dengan senyum menggoda, "are you still jealous? I'm so sorry for that, my Darga. Gue ngga maksud buat selingkuhin lo dulu."

DARGA : JERK DEVILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang