29. All the negatives thought.

7.2K 983 153
                                    

VOTE FIRST!
AND COMMENT IF U WANT!

•-•-•-•





Jaehyun menatap lurus punggung telanjang Anna yang kini membelakanginya, Anna bahkan hanya diam sejak mereka selesai dengan kegiatan mereka tadi, ia pikir Anna akan memakluminya karena mereka pasangan dewasa, tapi karena raut wajah Anna yang penuh kekhawatiran membuat Jaehyun merasa bersalah. Belum lagi Anna tidak menghentikannya dengan mengatakan apapun, seakan mengijinkan dan mempersilahkan dirinya saat mereka memulainya dengan saling melucuti pakaian.

"Kita baru sekali ini ngelakuinnya, An. kalo emang jadi juga aku bakal tanggung jawab," ucap Jaehyun dengan nada hati-hatinya, namun Anna masih diam.

"Aku minta maaf kalo bikin kamu gak nyaman, lain kali aku bakal peka, ya? Jangan khawatir," lanjut Jaehyun, tanpa tahu Anna menahan tangis dengan membelakanginya.

Anna takut Jaehyun menganggapnya gampangan setelah ini dan berubah karena mengetahui dirinya sudah jatuh, kekhawatiran ini memang tidak berdasar tapi Anna tetap khawatir, belum lagi dirinya yang mendengar percakapan antara Jaehyun dan Helena di telepon tempo hari yang lalu, walaupun sepertinya hubungan mereka tidak terdengar baik, tetap saja mereka masih saling kontak.

Sebuah tangan tiba-tiba melingkar di perut Anna yang tidak lain dan tidak bukan adalah tangan Jaehyun, lalu kembali menempelkan satu sama lain tubuh mereka yang bahkan tidak tertutupi oleh sehelai benang apapun dengan posisi Anna yang yang masih membelakanginya.

Hari sudah gelap, Jaehyun juga sudah menutup rapat pintu balkonnya setelah kegiatan mereka selesai tadi, tak lupa juga menutup gordennya, yang berarti mereka melakukannya dengan diterpa oleh sinar matahari sore dan itu sungguh membahagiakan bagi Jaehyun, anggapannya mereka seperti melakukannya di surga, ini berlebihan tapi di benak Jaehyun memang begitu adanya.

Memuja tubuh Anna tanpa ada sedikitpun terlewat barang satu inci di sana, seakan tubuh Anna adalah maha karya Tuhan yang harus diperlakukan dengan hati-hati.

Ada banyak hal yang selalu membuat Jaehyun bersyukur setiap harinya karena Anna datang ke kehidupannya dan mencintai Anna sepenuh hatinya, ini terdengar berlebihan dan menggelitik tapi Jaehyun tidak berbohong, perasaannya pada Anna membuat kehidupannya semakin hari semakin membaik dari pada sebelumnya.

Suara instrumen musik klasik dari turntable milik Jaehyun yang belum ia matikan terdengar begitu jelas karena kesunyian di antara mereka, bahkan menguasai ruang kamarnya sekarang. Suara instrumental tersebut bahkan tidak ketinggalan untuk menemani kegiatan mereka tadi yang sangat mendukung.

"Gimana kalo dia datang lagi?" Anna yang tiba-tiba bersuara membuat lamunan Jaehyun buyar seketika.

"Siapa?" tanya Jaehyun dengan nada lembut, lalu mengusap bahu Anna dengan lembut karena merasa bahu Anna yang bergetar.

"Kak Helena," jawab Anna pelan yang membuat Jaehyun berdecak kecil.

"Ya biarin, aku gak peduli."

"Kamu gak bakal buang aku lagi, kan Jae?" tanya Anna lagi.

"Emang aku pernah buang kamu?"

"Pernah, dulu," lirih Anna.

"Aku gak pernah ada niat buang kamu, ingat itu."

Bittersweet || Jung Jaehyun [✔️]Where stories live. Discover now