35. Compete argument.

5.6K 912 75
                                    

VOTE FIRST!
AND COMMENT IF U WANT!

•-•-•-•

Hembusan asap dari sebatang rokok yang Jaehyun isap sekarang menjadi temannya di tengah dirinya yang menyendiri di sebuah parkiran restoran bintang lima yang menjadi tempatnya untuk rapat dengan rekannya tadi.

Jaehyun tidak menyangka hari ini akan menjadi hari yang buruk, masalah datang sedikit demi sedikit menimpa hidupnya, mulai dari sekretarisnya yang tidak becus, foto Anna bersama Mingyu, ketidak fokusan dirinya saat rapat tadi, hingg kehilangan salah satu investor berharganya, dan sekarang? Jaehyun hanya bisa berhenti sejenak di sini, menikmati satu batang rokoknya untuk menenangkan diri.

Jungwoo bersama dengan supirnya ia suruh kembali ke kantor dengan memberi mereka uang lebih untuk biaya kendaraan, meninggalkannya sendiri di sini dengan mobilnya. Bukannya apa, tapi di kala seperti ini, Jaehyun lebih baik menyendiri dari pada amarahnya bertambah ketika berinteraksi dengan orang lain.

Hari ini juga dia pulang terlambat dan memilih besok untuk membicarakannya dengan Anna untuk masalah tadi. Anna berhasil membuat kepalanya pening kali ini.

"Gimana fotonya tadi, anda menyukainya tuan Jung?"

Tubuh Jaehyun sedikit tersentak karena suara seseorang yang tiba-tiba masuk ke dalam indra pendengarannya, dan ternyata setelah berbalik, orang yang paling malas ia temuilah yang berada di sana. Jaehyun memilih bungkam dan menghembuskan nafasnya kasar, sekali ini saja dirinya memohon untuk sebuah ketenangan.

Jaehyun juga tidak mengira orang yang pernah menjadi pengganggu hubungannya dulu lah yang mengirim foto Anna bersama dengan Mingyu tadi.

"Lain kali gak usah ikut campur lagi urusan rumah tangga orang," balas Jaehyun datar. Namun Johnny tertawa mengejek karena balasannya.

"Rumah tangga? Emangnya udah nikah?" Balas Johnny santai, Jaehyun sangat menyesal tidak langsung pergi dari sini dan melupakan keberadaan Johnny Seo ini di tempat yang sama dengannya, bahkan tadi, orang ini muncul ditengah rapatnya bersama dengan Mr, Martin.

"Yang pastinya saya bakal nikahin dia," desis Jaehyun lalu melangkahkan kakinya menjauh dari sana ke arah mobilnya, namun perkataan Johnny kali ini berhasil membuat langkahnya terhenti.

"Kayaknya kalo hubungan yang kali ini hancur bakal menarik."

"Anda pengangguran?" tanya Jaehyun sarkas. Namun Johnny masih saja santai menanggapinya, bahkan dengan kekehannya.

"Saya gak bakal ngapa-ngapain, atau lebih tepatnya gak perlu ngapa-ngapain, karena tuan Jung, anda sendiri yang ngehancurin hubungan anda, lagi pula Anna Lee Anna Lee itu terlalu baik buat seorang Jung Jaehyun, bahkan jauh lebih baik, saking baiknya anda gak pernah pantas milikin dia."

"Kenapa? Kali ini mau ngerebut Anna?" tantang Jaehyun yang lagi-lagi membuat Johnny tertawa.

"Anna Lee bukan selera saya, terlalu lemah dan kaku, cuman bisa bikin bosan," balas Johnny santai membuat Jaehyun mengeratkan tinjunya yang sedari tadi ia tahan untuk tidak memberikannya kepada Johnny.

"Tapi kali ini saya simpati sama Anna, jadi kalo ada kesempatan, saya bakal bantu dia buat lepas dari anda, tuan Jung, kalo gitu saya permisi." Johnny mengakhiri perkataannya dengan pamit, lalu meninggalkan Jaehyun sendiri di tengah parkiran yang luas tersebut.

Jaehyun menatap punggung Johnny dengan penuh kebencian, ia memang marah dengan Anna tapi soal melepaskan atau membiarkan Anna pergi, Jaehyun tidak akan pernah melakukannya.

Bittersweet || Jung Jaehyun [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang