(3)Sirup Marjan✔

36 15 8
                                    

Katanya, puasamu tidak lengkap tanpa segelas sirup marjan.
Dan nyatanya, rasa manis khas marjan lebih manis daripada gombalan si dia.

••|••|••
#menulis30hzukzezjabar

Tak terasa Ramadan sudah didepan mata, benar-benar didepan mata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak terasa Ramadan sudah didepan mata, benar-benar didepan mata.

Rasa rindu gadis bernama Kinar ini kian bertambah, yang awalnya hanya merindukan keluarganya yang jauh. Sekarang ia juga rindu berkumpul bersama Mili dan Fina, semenjak libur pada hari itu mereka tidak ada bertatap muka lagi hingga tersirat rasa rindu seperti ini.

"Novel lo mana, Ki?" tanya Lisa saat ia membuka pintu kamar Kinar. Sudah kebiasaan bagi mereka untuk tidak mengetuk pintu terlebih dahulu dan langsung menyongsong masuk begitu saja.

"Novel yang mana?" tanya Kinar karena tumpukan novelnya yang lumayan banyak.

"Yang lo beli kemarin," jawab Lisa.

"Itu, di meja belajar," tunjuk Kinar.

"Gue pinjam satu ya," ucap Lisa, ia merasa bosan sekali hari ini.

"Ambil aja."

Lisa berjalan menuju meja belajar Kinar, ia mengambil duduk disana.

Pandangan Lisa tertuju pada foto-foto palaroid yang bergantungan mengitari meja belajar dengan lampu tumblr berwarna kuning. Disana nampak foto kebersamaan Kinar, Lisa, Mili dan Fina. Dari jaman kelas 10 hingga kelas 12 semua terkumpul disana.

"Boneka Sandya ada, Ki?" tanya Lisa. Nampaknya ia tidak terlalu tertarik dengan novel yang baru dibeli oleh Kinar.

"Cari aja di rak," jawab Kinar yang masih setia rebahan pada kasurnya.

Lisa mengitari rak kecil milik Kinar untuk mencari buku yang ia cari tadi.

Tak lama kemudian Lisa menemukan buku bernuasa gelap itu, dengan judul Boneka Sandya karya Evi Shi.

Lisa mengambil buku itu, tak sengaja ia melihat sebuah buku diary disebelahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa mengambil buku itu, tak sengaja ia melihat sebuah buku diary disebelahnya.

Siap-siap. Sebentar lagi, marjan....

Secarik Kenangan Ramadan {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang