AURORA

~AURORA||11~

Happy reading guys
Jangan lupa vote dan komen biar aku lebih semangat nulisnya.

Setelah acara party itu selesai aurora langsung membawa semua Kado yang diberikan kepadanya ke kamarnya, yang tentunya dibantu oleh kakaknya.

"Makasih Abang udah ditolongin." Ucap Aurora sambil meletakkan kado kado itu.

"Hmm." Balas Reygan lalu meninggalkan Aurora menuju ke kamarnya.

"Ish punya Abang gitu banget sih." Kata Aurora kesal sambil menutup pintu kamarnya.

"Hmm, kadonya gue buka besok atau sekarang ya?" Monolog nya

"Sekarang aja deh. Gue belom ngantuk juga."

Lalu Aurora membuka satu persatu kado yang diberikan untuknya. Hingga, Kado terakhir yang berupa kotak kecil berwarna biru tua dengan balutan pita berwarna merah muda.

"Ini kan yang dari Gavin tadi ya?"

"Buka ah." Dan betapa terkejutnya ia setelah mengetahui isi kotak tersebut adalah kalung emas berbandul kupu kupu, hewan kesukaannya. Lalu ia mencoba memakai kalung tersebut. Kalung itu sangat bagus dan lucu saat ia pakai dan memfotonya.

"Ih bagus banget sih ini kalungnya. Ah iya, apa gue kirim aja ya ni foto ke Gavin?" Monolog Aurora. Lalu dengan segera ia men chat Gavin.

Aurora

Vin thanks banget ya kadonya. Ini bagus dan cantik banget kalungnya.

Gavin
Ah iya, sama sama. Iya itu cantik kalungnya, apalagi kalo yang make bidadari kayak lo.

Aurora
Masa?

Gavin
Iya ish. Nggak percayaan banget sih lo. Lo itu bidadari, cantik luar dalem. Tidur gih udah malem, nggak baik cewek begadang.

Aurora
Hmm, ni gue udah tidur.
Lo juga!

Gavin
OKE SIAP BU AURORA!

Tak lama kemudian Aurora terlelap tidur menjelajahi alam mimpi.

Gavin
Eh Ra, itu kalungnya di pakek terus ya.

Gavin
Ra? Yah lo udah tidur ya?
Yaudah deh, good night Ra. Tidur yang nyenyak ya cantik.

******

Keesokan harinya

"Ra bangun Ra!" Ujar Reygan sembari mengguncangkan tubuh Aurora.