AURORA

~AURORA||13~

Vote
Vote
Voter
Hippy riding gings
______________________________________

Pagi ini, sebelum berangkat ke sekolah Aurora memutuskan untuk menjenguk papanya. Sudah 1 Minggu papanya terbaring di rumah sakit dalam keadaan koma dengan beberapa alat penopang hidup yang tertancap di tubuh papanya.

"Pa, Papa kapan bangun. Aurora kangen banget sama papa. Papa cepet sembuh ya." Kata Aurora sambil menitikkan air mata.

"Pa, katanya papa mau ngajarin Aurora ngelola kafe. Katanya nggak mau aku sedih. Bangun Pa, Aurora sedih liat papa begini." Lanjutnya sambil memeluk papanya.

Tiba tiba ada tangan yang mengelus lembut rambutnya, ia mendongak dan betapa terkejutnya melihat sang pemilik tangan itu. Ya Papanya, yang sudah seminggu terbaring di rumah sakit dalam keadaan koma dan kini telah sadar.

"Pa, Papa udah sadar?" Tanya Aurora senang dibalas anggukan oleh papanya.

"Bentar ya Pa, aku panggilin dokter dulu." Ucap Aurora.

Lalu dokter datang untuk memeriksa keadaan Aditama.

"Keadaan Pak Aditama sudah stabil, tinggal pemulihannya saja. Oh iya pikirannya jangan terlalu diforsir ya Pak. Dan obatnya harus diminum sesuai anjuran." Kata dokter itu.

"Baik dok." Kata Aurora bersemangat.

"Kalau begitu saya izin permisi Pak, Mbak. Selamat pagi." Pamit dokter itu.

"Tuh pah dengerin kata dokter. Papa jangan mikir yang berat berat dulu. Oke sekarang kita makan ya Pah. Biar papa cepet sembuh." Kata Aurora dengan semangkok bubur di tangannya.

"Haus." Ucap Aditama. Dengan sigap Aurora mengambil minum Yang ada di atas nakas dan membantu papanya meminum air tersebut.

"Nah kan udah minum, sekarang Papa makan ya." Kata Aurora dibalas anggukan oleh papanya.

"Udah habis nih Pa, makanannya. Papa lahap banget makannya. Sekarang tinggal minum obat." Lalu Aurora membantu Aditama meminum obat tersebut.

"Astaghfirullah, Pah Aurora lupa ngabarin mamah kalo papa udah siuman." Kata Aurora seperti anak kecil.

"Kamu nggak sekolah nak?" Tanya Aditama.

"Nanti Pah, nunggu Mama. Kalo mama udah Dateng Aurora baru ke sekolah." Jawab Aurora.

"Kamu sekolah dulu aja. Nggak usah nungguin mama. Papah nggakpapa kok ditinggal sendiri. Papah kan udah sehat." Paksa Aditama secara lembut.

"Nggak pokoknya aku mau nunggu mama dulu titik. Papa nggak boleh ngeyel sama aku." Kata Aurora lucu seperti anak kecil.

"Iyadeh iya Papa nurut sama princessnya Papa." Jawab Aditama sambil terkekeh gemas melihat putrinya.

"Assalamu'alaikum." Salam Kirana.

"Loh Pah?! Papah udah siuman. Alhamdulillah. Pah nggak ada yang sakit kan? Ish aurora kenapa kamu tadi nggak ngabarin Mama sih?!" Cerocos Kirana heboh sambil memeluk Aditama.

"Ish Mamaa. Satu satu dong pertanyaannya. Oke Aurora jawab nih ya. Papah udah siuman mah Alhamdulillah kata dokter keadaan papa udah stabil. Trus aku tadi tuh udah chat Mama kalo Papa udah siuman kalo Mama nggak percaya liat aja di chat nya Mama." Jawab Aurora runtut.