20

6.9K 908 91
                                    

"ini sebagian undangan nya."

Jihoon menatap tumpukan plastik putih di meja Junkyu membuat Junkyu melipat kedua tangannya di dada tidak menatap Jihoon.

Sebenarnya Jihoon sedang sibuk-sibuknya karena event Minggu ini belum lagi kemarin Jihoon terpaksa harus lihat gedung untuk tempat pernikahan nya karena di paksa Hyunsuk.

Jadi Jihoon merasa sangat lelah sekali.

Belum lagi Junkyu yang tiba-tiba menghilang tanpa kabar sejak dua hari yang lalu, sejak rapat mereka.

Membuat Jihoon hampir mencari referensi undangan sendiri.

Karena Jihoon sudah menjelaskan semuanya pada Junkyu bahkan sebelum Hyunsuk bertanya padanya ingin undangan yang seperti apa.

Tapi kenyataannya Junkyu muncul lagi setelah tidak terlihat selama dua hari dengan dua tumpukan undangan dengan nama Jihoon dan Hyunsuk.

"Tanggalnya udah di kasih tau sama Hyunsuk emang nya ??" Tanya Jihoon membuat Junkyu menganggukkan kepalanya.

"Loh emangnya kak suk ga bilang sama lu ??" Kali ini Jihoon yang menggelengkan kepalanya pelan membuat Jihoon menarik nafasnya panjang.

Padahal baru dua hari yang lalu Hyunsuk mempertanyakan tanggal pernikahan mereka karena orang gedung bertanya.

"Belum ketemu Hyunsuk lagi gua." Jawab Jihoon sambil menarik nafasnya panjang.

"Loh bukannya lu udah tinggal bareng ?" Ucap Junkyu lagi dan Jihoon menggelengkan kepalanya pelan.

"Senin kemarin gua ga nginep apartemen nya dia jadi dia pulang pergi sendiri." Jelas Jihoon sambil menatap undangan itu lalu tersenyum lebar sekali.

Junkyu yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya pelan.

"Di kerjaan ? Ga ketemu juga ?" Jihoon kembali menggelengkan kepalanya.

Mungkin karena dirinya terlalu sibuk jadi Jihoon sama sekali tidak menengok ke ruangan Hyunsuk tapi yang Jihoon bingung kenapa Hyunsuk tidak mencari nya.

"Baru mau gua temuin sekarang." Ucap Jihoon sambil membuka salah satu undangan untuk mengecek nama pengantin, alamat pengantin nya sudah benar apa belum.

"Bentar.. anjir dua Minggu lagi ??" Ucap Jihoon kaget membuat Junkyu menatap lekat Jihoon.

"Jadi kak Hyunsuk beneran ga bilang sama lu ?" Jihoon menggelengkan kepalanya pelan sambil memanyunkan bibirnya.

Kenapa Hyunsuk sama sekali tidak cerita padanya mengenai tanggal pernikahan mereka, Jihoon tahu kalau dirinya sangat sibuk jadi tidak ada waktu Hyunsuk untuk bermanja-manja tapi tetap saja.

Yang menikah itu Jihoon dan Hyunsuk bukan hanya Hyunsuk sendiri.

"Ga bilang." Jawab Jihoon membuat Junkyu menarik nafasnya panjang sekali.

Junkyu saja di beritahu tanggal pasti pernikahan mereka pada dini hari tepat di jam 3 pagi.

Hyunsuk menghubungi nya lewat telepon dengan suara serak khas baru bangun tidur, ya bisa di pastikan Hyunsuk terbangun lalu menghubungi Junkyu.

"Dia belom sempet ketemu lu kali ji." Jelas Junkyu membuat Jihoon makin memanyunkan bibirnya sedih.

"Iya emang belum ketemu."

"Yaudah sana ketemu dulu." Ucap Junkyu sambil membuat gesture mengusir pada Jihoon yang mendecak pelan.

"Kyu, makan siang nanti gua traktir ya." Ucap Jihoon sambil berjalan mundur makin menjauhi Junkyu yang menggelengkan kepalanya pelan.

Partner (Hoonsuk) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang