23

6.3K 826 46
                                    

Jihoon sudah bergelut dengan seragam kerjanya saat Hyunsuk baru membuka mata mengumpulkan nyawa-nyawa yang masih berkeliaran di dunia mimpi.

"Pagi hun."

Jihoon mendelik kaget dan hampir menjatuhkan kemeja putihnya kalau saja Jihoon tidak sadar lebih cepat kalau itu suara Hyunsuk.

Jihoon menoleh mendapati Hyunsuk masih memeluk gulingnya.

Jihoon harus ke tempat acara pagi karena acara di mulai jam sebelas sedangkan Hyunsuk di mulai jam sembilan tapi Hyunsuk masih santai saja tiduran sambil memeluk gulingnya erat.

"Bangun yang." Ucap Jihoon sambil memisahkan kemeja putih Hyunsuk dan celana jeans robek-robek membuat Jihoon menggelengkan kepalanya pelan.

"Kamu gabawa celana lain selain celana robek ?" Tanya Jihoon membuat Hyunsuk bangkit dari posisinya dan menatap Jihoon lekat.

"Aku kan biasanya emang pake itu." Jawab Hyunsuk membuat Jihoon mendecak pelan.

Jihoon tidak punya stok celana hitam yang ukurannya lebih kecil, kalau Hyunsuk memakai celananya yang ada kebesaran.

"Kamu gaboleh pake gini-ginian lagi yang, nanti kamu masuk angin." Ucap Jihoon sambil meletakan kemeja putih seragam kerja mereka dan celana hitam itu di kasur Jihoon.

Hyunsuk menatap seragam kerja nya lalu mendongakkan kepalanya menatap Jihoon.

Jihoon mendekatkan wajahnya pada wajah Hyunsuk lalu mengecup hidung Hyunsuk berkali-kali membuat Hyunsuk nge blank sejenak.

Jihoon mengakhiri kecupannya di pipi kanan Hyunsuk lalu menatap Hyunsuk lekat.

"Mandi ya, terus keluar sarapan.. aku udah bikin sarapan." Ucap Jihoon sambil menjauhkan wajahnya dari wajah Hyunsuk.

Hyunsuk menganggukkan kepalanya membuat Jihoon tersenyum dan mengusak kepala Hyunsuk pelan.

"Aku tunggu di dapur yang." Ucap Jihoon sambil menenteng tas ransel besar miliknya dan keluar kamar.

Hyunsuk menarik nafasnya panjang lalu tersenyum dengan wajah memerah sampai telinga.

"Astaga Park Jihoon."

.

.

Hyunsuk muncul dengan kemeja putih yang di masukan kedalam celana nya sambil menenteng tas besar yang kemarin dia bawa.

Itu memang peralatan kerja nya sengaja Hyunsuk bawa karena memang berencana untuk menginap sampai besok sebelum dirinya tidak boleh bertemu dengan Jihoon selama satu minggu.

Hyunsuk duduk di meja makan berseberangan dengan Jihoon yang fokus pada ponsel nya.

Jaehyuk sudah mengabari Jihoon kalau dirinya sudah berangkat menuju lokasi tapi Hyunsuk sendiri malah baru selesai mandi dan belum sarapan.

"Jaehyuk udah jalan." Ucap Jihoon sambil meletakkan ponselnya dan memberikan satu mangkuk sup ayam yang Jihoon buat sebelum mandi tadi pada Hyunsuk.

"Waah.. kapan masaknya ini ?" Tanya Hyunsuk sambil mengendus aroma sup ayam itu dengan mata berbinar.

"Tadi sebelum mandi." Jawab Jihoon kembali memberikan nasi dengan porsi sedikit pada Hyunsuk yang sudah heboh di kursi nya.

Hyunsuk tipikal orang yang bahagia saat di hadapkan dengan makanan enak, entah makanan restoran atau makanan yang di buat oleh Jihoon.

Jihoon sudah sangat hafal sekali dengan tingkah menggemaskan Hyunsuk.

"Jaehyuk udah jalan kesini maksud kamu ?" Tanya Hyunsuk dan Jihoon menggelengkan kepalanya pelan.

Partner (Hoonsuk) (END)Where stories live. Discover now