ONLY MINE (TERBIT)

Galang baper

Galang dan yang lainnya berhenti didepan bangunan besar dengan nama SMA PELITA, teriakan histeris terdengar ketika mereka memasuki area sekolah tersebut. 8 lelaki itu membuka helm nya masing-masing dan turun dari motor.

'Anjir anak-anak sma galaksi keren'

'Mereka geng altra anjir'

'Ah yang bener?'

'Itu yang paling depan mirip jodoh gue'

'Mimpi lo!'

'Gue sama yang rambut ikal aja deh'

Varo menyenggol lengan Irham, "Tuh ham dipanggil."

Irham mengedikkan bahu acuh, "Gak demen."

"Halah pilih-pilih lo, emang nya lo demen sama yang gimana?" tanya Ragil.

"Echa,"

"Maksudnya kaya Echa pak bos," ulang Irham membenarkan melihat Galang menatap nya tajam.

"Eh cewe-cewe dateng gak nih?" tanya Kevan.

"Dateng katanya, ntar langsung ke tribun" jawab Ragil.

"Udah datang semua?" coach Arion datang, Galang mengangguk.

"Sekarang kita ke lapangan dan lakukan pemanasan."

"Baik coach!"

0o0

Echa memperlihatkan dirinya didepan cermin, gadis itu sudah siap pergi untuk menonton pertandingan futsal antara Sma Galaksi dan Sma Pelita. Memakai pakaian yang simpel hanya dengan celana jeans dan baju hitam yang dimasukkan lalu dibaluti jaket crop, rambutnya yang dibiarkan teruraidengan polesan wajah yang natural.

Echa menyambar slinbag dan memasukkan alat keperluannya seperti dompet, lipbalm, dan ponsel.

"Mah aku berangkat ya," Echa menghampiri Lusi didapur lalu mencium pipinya.

"Hati-hati ya kak, nanti pulang sama Galang kan?"

"Kalo Galangnya gak cape mah, yaudah temen aku udah nunggu tuh,"