accident

3.1K 204 8
                                    

Hari ini sekolah murni libur karena tanggal merah, tepatnya hari rabu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hari ini sekolah murni libur karena tanggal merah, tepatnya hari rabu. Echa membuka gorden besar itu dan nampaklah cahaya matahari, ia merenggangkan tangannya seraya menguap kecil.

Gadis yang berstatus pacar dari ketua Altra itu menyambar handuk lalu masuk kedalam kamar mandi, selang 20menit ia keluar seraya menggosok-gosok rambutnya dan berjalan kearah meja rias.

Niatnya hari ini akan bermain ke Mamel, basecamp-Nya Altra. Ia mengeringkan rambut terlebih dahulu lalu memakai baju yang sudah ia siapkan, simple but terlihat cocok ditubuh nya. Ia kembali duduk dimeja rias untuk menata wajahnya, dirasa sudah puas ia menyambar slinbag lalu turun kebawah.

Ia melirik jam tangan berwarna putih itu, sekarang pukul 10 dan Echa melewatkan sarapan nya. Rumahnya terlihat sepi karena Lusi dan Zio pergi bekerja, hanya ada Rafa sedang menonton Tv serial kartun.

"Raf!" panggil Echa.

Anak itu menoleh, "Kakak mau kemana?"

"Kakak mau main, Rafa mau ikut?" Sudah lama ia tidak mengajak adiknya bepergian.

"Mm aku ikut deh dirumah sepi," jawabnya.

"Tapi kakak makan dulu, itu mama udah siapin" lanjut Rafa menunjuk meja makan.

Echa mengangguk, "Kamu siap-siap ya."

Gadis itu berjalan ke meja makan, ada nasi goreng seafood dan roti selai. Ia memilih memakan nasi goreng itu sampai habis lalu meneguk segelas air putih. Matanya melirik Rafa yang sudah berganti pakaian dengan kaos dan celana pants, tampak cocok dan tampan sekali adiknya.

"Udah?"

Rafa mengangguk, "Kita naik apa kak?"

"Motor?"

Rafa mengangguk antusias, "Ayo kak!"

Echa dan Rafa berjalan keluar menuju garasi, vespa matic berwarna putih itu dikeluarkan.

Raka berdiri didepan, lalu Echa menaiki motor tersebut dan menancap gas menuju Mamel.

0o0

Sekumpulan remaja sedang duduk diatas motor sambil mengobrol ria, hanya ada 1 perempuan disana dengan pakaian minim. Para lelaki itu mengepulkan asap rokok pada perempuan didepan nya hingga terbatuk-batuk.

"Matiin rokoknya bisa gak sih?!" kesalnya.

"Siapa lo berani nyuruh gue?"

Perempuan itu berdecak, "Kita mau ngapain Roy?"

Cowok bernama Roy itu menyeringai, "Tentu saja cari mangsa sayang."

"Woi Bel nyalain korek dong," ucap salah satu dari mereka.

"Nyalain sendiri, punya tangan kan?" Bella menatap sinis.

ONLY MINE (TERBIT)Where stories live. Discover now