COLD • Min Yoongi

Chapter 24

Hallo, semoga kamu suka
Happy Reading.

***

Yuna baru saja menyelesaikan kelas terakhirnya hari ini, dia keluar kelas pukul empat lewat lima belas menit. Suasana Art's University sore itu sudah cukup sepi, kebanyakan dari mereka hanya mengambil kelas sampai jam tiga sore.

Gadis itu berjalan sendirian ke depan kampus, setelah membalas pesan pada Saga yang menanyakan dia ada dimana, Yuna membuka aplikasi lain untuk memesan ojek online yang akan mengantarnya pulang.

Langkanya terhenti didepan kampus saat Yuna melihat seseorang sedang berdiri bersandar pada mobil Mercendez-benz hitam yang tidak asing bagi Yuna.

"kak Saga!" -Yuna melambaikan tangannya, berlari kecil menghampiri Saga.

"lo ngapain sore-sore begini ke kampus?ketemu dosen?" -tanya Yuna.

Saga langsung membuka pintu mobilnya, "jemput lo, ayo masuk."

Yuna terdiam sebentar, mencerna kalimat yang Saga katakan barusan.

"na? ayo."

"ha? oh iya-iya." -Yuna langsung berlari kesisi mobil sebelah kiri.

Setelah menyalakan mesin mobilnya Saga membawa mobilnya menjauh dari kampus, sedangkan Yuna yang duduk diam disampingnya menatap Saga tajam. Memperhatikan pria itu yang menatap fokus kedepan.

"kak.." -panggil Yuna.

Saga melirik sebentar, "apa."

"lo kemasukan mahkluk apa kok bisa jemput gue?"

Saga menatap Yuna tidak percaya, "lo kenapa heran banget sih kalo gue baik sama lo."

"ya jelas heran, baik lo bikin salah paham soalnya."

Mendengar perkataan gadis disampingnya barusan membuat Saga menegakkan badannya, sangat paham dengan maksud kalimat Yuna barusan. "gue sekalian mau keluar."

"boong."

Deg.

Saga melirik pada Yuna ragu, "boong apaan, bener kok."

"lo sebenernya kangen kan ke gue? jujur aja kak ngga papa soalnya gue juga." -ujar Yuna sambil tersenyum.

"ngga."

Gadis itu menatap Saga kesal sampai kapan manusia dingin disampingnya ini akan cair dan membuka hatinya untuk mengizinkan Yuna masuk kedalam.

Saga memarkirkan mobilnya didepan rumah Yuna, sebenarnya hari ini Saga memang berniat bertemu Yuna untuk mengatakan sesuatu pada gadis itu.

"makasih." -Saga mengambil segelas jus jeruk yang Yuna berikan padanya barusan. Meminumnya lalu meletakkan kembali ke atas meja.

"kak Saga mau makan malem disini?" -tawar Yuna.

"ngga, bentar lagi gue masih mau beli sesuatu diluar." -tolak Saga.

Saga diam sambil memperhatikan Yuna yang sedang meminum jusnya, berpikir harus mulai darimana dia menyampaikan ini. "na.."

"kenapa kak?" -sahut Yuna.

"itu dimulut lo lap dulu." -Saga mengambil satu tisu lalu menyerahkannya pada Yuna.

Gadis itu tertawa malu, mengambil tisu yang Saga berikan dan membersihkan sisa jus yang ada di sekitar bibirnya. "jadi kenapa kak?"-tanya Yuna lagi.

"kemarin sahabat lo dateng kes studio gue,"

Yuna menautkan alisnya, "yumi? ngapain?"

"katanya nilai disalah satu matkulnya kurang, dia bilang dosennya nyuruh dia bantuin gue di project kali ini, biar dia dapet nilai."