★ | Bansos Asupan Halu :: Chara x Reader

Hadiah - Haitani brothers [Tokyo Revengers]

Nama donatur : Azzira
Akun donatur : ZiaFahrani09
Jenis bansos : Oneshot
Judul : Hadiah
Character / Pairing : Aniki! Haitani Brothers× Imouto! Readers
Fandom : Tokyo Revengers

.

Matahari mulai menampakkan dirinya, angin pagi terasa begitu segar di pagi hari memasuki indra penciuman seorang gadis yang sedang membereskan tempat tidur.

Setelah selesai, gadis itu beranjak keluar kamar. Kaki jenjangnya melangkah menuruni tangga sebuah mansion.

Tanpa sengaja dia berpapasan dengan seorang laki-laki yang tengah menghisap batangan nikotin.

"otanjōbiomedeto (name)" ucapnya saat sedikit jauh dari gadis itu.

Gadis itu menoleh kebelakang, "ehm, sankyu" balas (name) pelan.

Langkah kakinya terdengar oleh beberapa laki-laki yang sedang duduk santai di sofa, atensi semuanya teralihkan pada gadis yang tengah menatap mereka dengan bingung.

"Dimana aniki?" Tanyanya.

"Sedang menjalankan misi bersama Koko" balas pemuda yang memiliki luka dibagian kepala.

"Eh, tumben sekali?" Gumamnya. Tak lama setelahnya dia menggidikkan bahunya.

"Oh satu lagi (name)" Kakucho menjeda kalimatnya.

"Otanjōbiomedetō Crazy Girl Bonten" Kakucho tersenyum kecil.

Gadis bermarga Haitani itu tersenyum senang, "arigatou Kaku-chan"

"Ciee yang tambah dekat dengan hari kematian, Ini hadiahmu" sahut salah satunya seraya melempar sebuah benda.

(Name) menangkapnya, sedetik kemudian dia menatap kesal laki-laki itu, "kau tau kan aku tidak suka sabu!" Laki-laki itu hanya tertawa.

(Name) menghela nafas, dia mengembalikan sabu tersebut.

"Hbd" ucap laki-laki lainnya dengan singkat.

"Hm, arigatou Mochi-san" balas (name) sedikit malas.

Haitani (name), anak bungsu dari keluarga Haitani. Merupakan eksekutif Bonten, juga gadis yang paling dilindungi para petinggi Bonten. Tato Bonten (name) berada di leher depannya, sama seperti kedua kakaknya.

Mendapat julukan 'Crazy Girl Bonten' karena (name) akan menjadi sangat over hiperaktif saat akan membunuh seseorang. Ah satu lagi, gadis itu adalah pacar dari si mata kucing yang tak lain adalah Kokonoi Hajime.

(Name) berjalan menuju dapur, dia membuat segelas susu putih hangat dan kembali menuju sofa yang berada di ruang utama.

"Sanzu, apa hari ini tidak ada misi untuk ku" Tanya (name).

"Mikey memberimu libur untuk hari ini"

"Oh ya, dimana Mikey?"

Sanzu menelan beberapa pil obat terlarang yang tadi ia berikan pada (name), "bos masih tidur" gadis itu hanya bergumam malas.

Hening melanda mereka, Kakucho yang sibuk dengan ponselnya, Sanzu yang sudah pergi ke lantai atas, Mochi yang pergi ke toilet.

"Akh! Kenapa ini sangat membosankan" keluh (name).

Tiba tiba pintu mansion terbuka, menampilkan tiga laki-laki berparas tampan. Dua laki-laki yang memiliki warna rambut senada membawa banyak tas besar dengan logo brand terkenal di dunia.

"Sialan kau Koko, kenapa harus kami yang membawa barang-barang ini?!" Maki laki-laki berambut ubur-ubur ungu.

Lelaki yang di panggil Koko itu hanya menggidikkan bahunya, dia berjalan santai menuju (name).

"Otanjōbiomedetō chibi-chan, semoga kau cepat mati" ucap Koko seraya mencium singkat pipi kanan (name).

(Name) mendorong tubuh sang pacar pelan, "haha lucu sekali Hajime," gadis itu memutar bola matanya keatas.

"Oi brengsek! Jangan lupakan barang-barangmu ini!!" Seru si sulung Haitani.

"Anggap saja itu kado dari ku" jelas Koko dengan menunjuk barang-barang yang dibawa si kembar. Gadis itu sweatdrop, bukan kah ini terlalu banyak? Batinnya.

"Hoi (name), cepat ambil barangmu ini!" Titah Haitani Ran.

(Name) berjalan menuju kedua kakaknya, dia membantu menurunkan barang-barang pemberian Koko.

"Kau yang ulang tahun, kenapa kami yang repot sih?!" Protes Haitani Rindou.

"Kenapa aniki jadi menyalahkan ku sih?!" Protes (name) balik. Rindou berdecih sementara Ran hanya menghela nafas.

Puk!

Ran menepuk pelan kepala (name), "Otanjōbiomedetō" gadis itu tersenyum kecil.

Tatapan Ran beralih pada Rindou, dia memberikan sebuah isyarat. Rindou mengeluarkan sesuatu dari saku celananya.

"Hadiah dariku dan aniki" kata Rindou.

Gadis itu menatap hadiah pemberian kedua kakaknya dengan tak percaya. Pistol Colt M1911A1, salah satu jenis pistol yang mematikan.

"Aku tau pistol lamamu sudah macet, maka dari itu Rin dan aku memutuskan untuk memberikanmu pistol M1911A1 sebagai hadiah ulang tahun" jelas Ran.

"Otanjōbiomedetō (name)" ujar Rindou seraya mengacak-ngacak surai si bungsu Haitani.

"Arigatou aniki!"