#35

85 62 219
                                    

Detikan jam dinding terus berputar mengantikan hari demi hari, hingga tak terasa 5 tahun berlalu begitu cepat.

Disisi lain terlihat dua insan yang sedang menentukan arah masa depannya masing masing. Melupakan beberapa kisah pilu yang tak ingin diulang dalam kehidupannya.
Dengan awal terpaksa melepaskan dan akhirnya terbiasa untuk sama sama melupakan.

--------

Clarissa Edlyn dengan balutan jas abu abu duduk disalah satu kursi cafetaria perusahaan yang dibangun beberapa tahun lalu.

"Excuse me, Miss. Are we meeting colleagues today ?" ucap sekretarisnya

* Permisi nona . Apakah kita bertemu rekan kerja hari ini? ( Dalam bahasa Inggris )

"Sure, you set the clock."jawab Clarissa seraya meneguk capuccinonya

* "Tentu, kamu atur waktunya." ( Dalam bahasa Inggris )

"Ok miss,"ucap Sekretaris Clarissa lalu sibuk dengan layar laptop didepannya.

"Sudah lima tahun aku tidak pernah pulang ke Indonesia."batin Clarissa sambil menggoyangkan gelas capuccino yang hanya tersisa es batu di dalamnya

"Miss, colleague meeting at 1 pm after break time."ucap sekretarisnya sambil menatap manik mata Clarissa

* "Nona , pertemuan kolega pukul 1 setelah istirahat." (Dalam bahasa Inggris )

Clarissa hanya mengangguk lalu berdiri meninggalkan sekretarisnya sendirian. 

--------------

1 PM , USA

"Miss Clarissa, sorry to interrupt. Colleagues are waiting in the meeting room." ucap seorang staf

*Bu Clarissa , maaf mengganggu . Kolega sudah menunggu di ruang meeting ( dalam bahasa Inggris )

"Ok, I'm there now !"

*Baik , saya kesana sekarang (dalam bahasa Inggris )

Clarissa berjalan sedikit tergesa dan...

Brukk...

"Sorry , oh ya tuhan kopi ku tumpah dibaju mu !"ucap seorang lelaki sambil menatap jas Clarissa yang kotor.

Clarissa mendongakkan kepalanya menatap lelaki yang sedang menatapnya.

"Where are you from?"jawab Clarissa sambil menatap lelaki tersebut

"I'm from Indonesia, I'm sorry."jawabnya

"No problem !" jawab Clarissa lalu pergi begitu saja

Clarissa membuka jasnya dan membuangnya ke tempat sampah meninggalkan kemeja putih dan celana abu-abu nya.

"Sorry, I am late."ucap Clarissa didepan beberapa koleganya

"Miss can start ?"ucap sekretarisnya

Clarissa mengangguk.

-----------

3 PM , USA

Clarissa berjalan keluar dari ruang meeting sambil memainkan bolpoin yang ia pegang.

"Lelah sekali , kenapa 2 jam terasa lama. Sudah 5 tahun aku tidak bisa pulang ke Indonesia karena pekerjaanku yang padat. Bagaimana ibukota saat ini ? Hmm bukankah sekarang pukul 2 pagi."batinnya sambil menunggu lift terbuka.

"I can't seem to come there, I'm sorry."ucap seorang dari dalam lift setelah pintu lift terbuka.

Clarissa tersenyum ketika pintu lift benar benar terbuka. Lelaki tersebut hanya mengangguk lalu sibuk dengan handphonenya.

Something worthwhile Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang