Kayaknya Kana beneran sebel sama penghuni vila. Kecuali Hangyul.
Dari sore tadi Kana udah diajakin main sama yang lain. Tapi Kana cuekin. Sampai Mark gelendotin lengan Kana aja, Kana gak respon sama sekali.
Mark sampai bingung. Perasaan dia gak buat salah apa apa ke Kana.
Bahkan sampai malam Kana masih cuekin yang lain. Bahkan Tzuyu yang imutnya kayak boneka barbie aja, Kana cuekin. Kesel sih Kana.
Cuma omongan Hangyul yang Kana tanggepin dari tadi. Yang lain mah bodo amat buat Kana.
Dan malam ini Kana lagi jalan berdua sama Hangyul di jalan deket pantai.
Tadinya sih Kana mau jalan sendiri. Tapi Hangyul tiba tiba nyusulin dia.
Takut kalau Kana kenapa kenapa.
"Yang lain lagi pada kebingungan tuh, Na",
"Biarin",
"Haha",
"Kesel tau, Han. Udah dipanggil baik baik juga. Masih aja dicuekin",
"Haha. Emang gitu sih mereka, Na. Kadang aku juga sering makan ati kalo ngobrol sama mereka",
Hangyul itu irit ngomong. Tapi kalau sama Kana, gak tau kenapa dia jadi banyak ngomong. Mungkin ketemu sama orang yang pas aja.
"Balik yuk. Udah malem banget",
"Oh. Ayo",
Kana sama Hangyul puter balik. Jalan buat pulng ke vila mereka.
Gak tau nya, tiba tiba ada satu mobil asing berhenti tepat di samping mereka.
Kana sama Hangyul berhenti. Dan Hangyul otomatis sembunyiin Kana di belakang badan dia.
Siapa tau aja mobil yang berhenti itu berniat jahat. Hangyul kan harus lindungin Kana.
"Na. Kalo semisal orang yang turun badannya krempeng, kamu tetep di belakangku ya. Tapi kalo badan mereka lebih gedeh dari aku, kita siap siap lari ya",
"Hah? E-eh iya",
Kana rasanya mau ketawa sama apa yang diucapin Hangyul. Tapi dia juga takut.
Gak lama orang yang ada di dalam mobil keluar.
"Adek",
"Mas Doyoung?",
Hangyul gantian natap Kana sama orang yang keluar dari mobil itu, yang ternyata Doyoung, kakaknya Kana.
"Loh? Mas Taeyong juga?",
"Hai, dek",
"Sini. Ngapain gandengan tangan sama cowok gitu?",
"Eh?",
Kana langsung lepasin tangan dia, yang dari tadi digenggam sama Hangyul.
"Ngapain disini, malam malam begini?",
"Aduh",
Kana bingung gimana jelasinnya. Kakaknya itu bakalan teror Kana dengan ribuan pertanyaan. Dan Kana gak akan sanggup jawab rentetan pertanyaan yang akan kakaknya kasih.
"Gini aja, mas. Ayo mas ikut adek ke vila aja",
"Kamu nginep di vila?",
"Aduh. Ayo ikut aja. Nanti adek ceritain semuanya",
"Ayo naik mobil",
"Temen adek?",
"Ck. Ayo. Lo juga naik",
KAMU SEDANG MEMBACA
FWB : Na Jaemin
Random[COMPLETED] "Kata siapa? Orang sayangku ada di depanku lagi makan paha ayam tuh", "Aku posesif ya, Na?", ---------------------------------------------------- Oh iya. Tau kan konsepnya fwb-an? Iya. Gitu. Ada bagian yang intim intim.
