Hari ini adalah hari pernikahan Jeno dengan pacar semasa kuliahnya. Lami.
Kana datang.
Dia yang awalnya bingung mau datang sama siapa, dan berfikir buat gak dateng aja. Akhirnya ada juga orang yang nemenin Kana kondangan ke pernikahan Jeno.
Ya dengan siapa lagi kalau bukan dengan Vernon. Satu satunya cowok yang saat ini dekat dengan Kana.
Ya sebenarnya gak bisa dibilang dekat juga sih. Karena mereka baru bertemu sekali waktu makan malam hari itu.
Kana gak punya pilihan lain, selain ajak Vernon, yang awalnya mamanya yang minta Vernon nemenin Kana.
Dan daripada Kana gak datang padahal udah diundang sama Jeno, dan daripada Kana sendirian kayak orang hilang di kerumunan orang, Kana lebih memilih jalan pintas dari mamanya itu. Pergi bersama dengan Vernon.
Toh gak ada salahnya juga. Vernon bukan cowok orang kayak Jaemin.
Dan disini lah Kana dan Vernon sekarang. Berada di pesta pernikahan Jeno dan Lami.
"Temen kamu, Na?",
"Bukan. Temen ponakan gue, tapi ya kenal juga sih",
"Yang cowok?",
"Iya",
"Oh",
Kana sama Vernon baru aja tiba di gedung resepsi Jeno.
Bisa Kana lihat kalau di depan sana, di area katering, ada Haechan dan Somi.
"Ayo salaman dulu",
Kana jalan lebih dulu dari Vernon.
Kalau aja Vernon itu Mark. Pasti udah Kana gandeng dari tadi. Sayangnya kan bukan. Jadilah Kana jalan sendiri sendiri begitu.
Vernon ngikutin Kana di belakang.
Setelah antri beberapa saat, kana akhirnya kebagian buat naik pelamin dan bersalaman dengan Jeno dan istrinya.
"Loh kak Kana?",
"Cieee. Udah nikah aja nih. Haha",
"Eh haha. Iya nih, kak. Syukur sih, Lami mau sama aku yang kayak begini",
"Ih emang kamu kenapa? Orang ganteng gini ya, Lam?",
"Haha maksud Jeno, dia playboy, kak",
"Oalah. Haha. Ada ada aja... Anyway, congratulations ya, boy. Jagain baik baik istrinya. Jangan playboy jadi. Insyaf ya. Haha",
"Amin amin... Sama siapa nih, kak?",
"Oh ini--",
"Vernon. Temennya Kana",
Baru aja Kana mau jelasin siapa Vernon. Tapi Vernon lebih dulu jabat tangan Jeno dan memperkenalkan dirinya.
Untung sih Vernon memperkenalkan dirinya biasa aja, gak aneh aneh. Coba aja kalau sampai ngomong yang aneh aneh, Kana siap buat lempar Vernon ke laut.
"Oh, iya iya... Ayo foto dulu, kak, buat kenang kenangan",
"Ayok",
Kana langsung memposisikan dirinya berdiri di samping Lami, dan Vernon berdiri di samping Jeno.
Fotonya memang dua kali jepretan. Tapi gak masalah. Toh niatnya datang ke pernikahan orang kan mau mengucapkan selamat, bukan buat mejeng.
Setelah turun. Kana celingak-celinguk buat cari keberadaan Haechan.
"Cari siapa, Na?",
"Oh cari ponakan gue",
Karena gak ketemu ketemu. Kana milih buat telfon Haechan aja.
Padahal terakhir yang Kana lihat, Haechan ada di dekat stand ice cream.
"Hallo, Echan. Dimana?",
"....",
"Oh oke oke",
Tut.
Kana udah tau lokasi Haechan. Sekarang dia langsung jalan buat samperin Haechan.
Bukannya Kana gak berani sendiri. Tapi Kana cuma gak mau berduaan terus sama Vernon. Ya alhasil dia milih buat samperin Haechan.
"Echan!",
"Sini, tan",
Haechan langsung lambaiin tangan dia ke arah Kana yang lari cepet ke arah dia.
"Akhirnya ketemu. Tadi udah muter muter nyari kamu",
"Ya udah. Yang penting sekarang udah ketemu",
Haechan setelahnya melirik ke arah belakang Kana. Lalu matanya seakan bertanya pada Kana siapa sosok laki-laki bule di belakangnya itu.
Kana langsung berbisik ke Haechan.
"Cowok yang waktu itu dikenalin mama",
"Oh... Tante awas deh. Aku mau kenalan",
Dengan cepat Kana langsung menggeser tubuhnya. Yang awalnya ada di depan Vernon, sekarang dia ada di samping Somi.
"Kenalin. Haechan. Ponakannya tante Kana",
"Oh, iya. Vernon",
Haechan udah ngobrol ngobrol gitu sama Vernon. Dan Kana semakin menepi sama Somi. Mereka berdua sedikit menjauh dari Haechan dan Vernon.
Sejak kejadian Jaemin. Haechan makin protektif sama Kana. Sama cowok cowok yang deketin Kana.
Haechan selalu nanya ini itu ke cowok yang berusaha deketin Kana. Dan ya, ada beberapa cowok yang sempet deketin Kana waktu itu, dan berakhir mundur gitu aja karena Haechan kelewat protektif dan terlalu membatasi ruang gerak si cowok ke Kana.
Ya lihat saja nanti bagaimana akhirnya dari Vernon. Bertahan atau mundur karena kelakuan Haechan, yang kadang suka ngerjain cowok cowok yang berusaha deketin Kana.
Kana yang tau Haechan gimana orangnya aja geleng geleng sendiri sama kelakuan Haechan, apalagi mereka yang gak tau Haechan itu gimana, bisa gila beneran mereka kalau menghadapi Haechan.
Tadi itu Haechan cuma berdua sama Somi. Mereka gak ikut gabung dengan Renjun dan yang lain. Iya. Karena apa lagi kalau bukan karena ada Jaemin.
Haechan mengalah. Dia lebih baik berdua saja dengan Somi. Karena waktu Haechan lihat, Jaemin itu sendirian banget. Gak ada Hyeorin di sampingnya.
Haechan gak tau kalau Jaemin udah gak sama Hyeorin lagi. Haechan gak tau kalau Jaemin udah jadi jomblo ngenes setelah putus dan membatalkan perjodohan mereka.
Iya. Haechan gak tau, karena dia gak mau tau apapun soal Jaemin.
Ya karena gak ada untungnya sama sekali buat Haechan.
YOU ARE READING
FWB : Na Jaemin
Random[COMPLETED] "Kata siapa? Orang sayangku ada di depanku lagi makan paha ayam tuh", "Aku posesif ya, Na?", ---------------------------------------------------- Oh iya. Tau kan konsepnya fwb-an? Iya. Gitu. Ada bagian yang intim intim.
