🏘K10-1🏘

20.4K 3K 501
                                    

Hola, seperti biasa kalau mau ini up rajin syaratnya tinggal vote dan ramaikam kolom komentar, okey?

Met baca💪😾

——+——

Ketukan pelan terdengar di depan kamar seorang gadis berambut hitam sebahu.

Wajah manis yang mulai menunjukan aura kecantikan nampak  berdecak sejenak. "Bentar." jawabnya malas sembari bangun dari tidurnya.

"Rum, sarapan yuk. Udah ditunggu sama yang lain." itu suara Rafa, perlu diketahui bahwa Rafa, Fael, Jale dan Jake tinggal di kost 10 milik Jepri.

Entahlah, katanya mereka mau deket sama Rumi.

Yah gapapa juga, Rumi gak masalah.

Perlu diketahui, Rumi tinggal di kost 10 ini gratis, kerjaannya hanya mengurus Cafe lalu pulang.

Cucian sudah diatur Ilo dan Jerri, kebersihan kamarnya diatur Samudra dan Wahyu, makanannya diatur Jhoni dan Jepri, setrikaannya diatur Davin, Brandon, Seron dan Evan.

Untuk Rafa, Fael, Jael dan Jake belum bisa memasuki area dan belum mendapat wewenang untuk masuk ke teritori kamar Rumi.

Jadi mereka masih tahap pendekatan dengan Rumi.

Pintu kamar dibuka, Rumi memandang Rafa dengan tatapan malas sementara Rafa hanya mengulas senyum manis.

Dia mengusap lembut pipi Rumi "Sarapan dulu sebelum ke Cafe." ujarnya lembut.

Rumi mengangguk saja, dia berjalan duluan meninggalkan Rafe disana.

Bentuk dan tatanan di kost baru mereka, dibuat sama persis dengan kost lama.

Dapur terbuka di bagian ujung tengah, halaman depan dan 17 kamar yang tersedia.

Jepri tetap tinggal di rumah utama.

Tau gak alasan kenapa mereka membuat kost an lagi? Itu agar mereka bisa tinggal bersama tanpa adanya gunjingan tetangga.

Berkedok kost an campur haha.

Rumi sudah di tunggu para anggota kost, dengan tenang dia duduk di kursinya.

"Mbak Rum, tidurnya nyenyak gak?" tanya Devilo begitu Rumi duduk.

Rumi mengangguk sembari bertopang dagu. "Ya, lumayanlah. Disini setannya gak banyak." jawab Rumi santai.

Mereka hanya mengulas senyum saja mendengar itu.

"Makan Aya, masakan gue tuh." ujar Jhoni begitu dia meletakan piring berisi spaghetti bolognes didepan Rumi.

Rumi menepuk bokong Jhoni pelan, membuat cowok itu berjengit kaget dengan wajah yang memerah.

"Aya! Gue kaget!" protesnya malu.

Rumi hanya terkekeh mendengar protesan itu.

"Kegiatan hari ini apa Rum?" tanya Samudra.

"Ke Cafe, kayak biasa."

Kost 10 [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang