🏘K10-13🏘

13.3K 2.6K 305
                                    

Tekan vote dan ramaikan kolom komentar🏘

——+——

Rumi sudah sadar dan dibiarkan istirahat sejenak.

"Ma, Rumi takdirnya sama kayak Eyang Ma." cetus Melvio saat Mama dan Papanya datang ke rumah sakit.

Ke 14 pria teman kost Rumi sudah tidur di kamar Rumi, mereka gelar tikar dan tidur di lantai berjejeran.

"Hah? Eyang Milky? Rumi ngalamin takdir itu? Wahh setelah 40 tahun kematian Eyang-eyang kamu, akhirnya ada yang mengulang nasib Eyang Milky." cetus Mama nya.

Papanya, yang bernama Azri itu tersenyum tipis. Dia teringat pada Mommy nya yang sudah tenang di alam sana.

"Benarkah? Ada berapa yang suka pada Putri kesayangan Papa?" tanya Azri lembut.

Melvio menghitung sebentar. "Ada 14, tapi kalau ditambah Adrian jadi 15." ujarnya.

Azri dan istrinya shock, gila banyak amat cuy. Eyang Milky aja dulu suaminya hanya 7 orang. Rumi sampai 15, wah luar binasa.

"Ya sudah, jika mereka serius dengan Rumi, maka mereka akan berusaha mendapatkan Rumi." tandas Mama mereka.

Dallen diam, kemudian berceletuk. "Mereka udah berusaha Ma, kayaknya mereka pantas untuk Rumi." infonya.

Mereka kembali berfikir, tak apa jika menikahi 15 orang, itu membuat seluruh keluarga lega karena Rumi akan dijaga banyak pria.

Walau Rumi kuat dan pintar berkelahi, tapi tetap saja Rumi ini wanita dan harus dijaga.

"Nanti kita bicarain lagi, tunggu Rumi sembuh dan tunggu Adrian pulih sepenuhnya."

Ke 5 nya mengangguk, setidaknya walau perasaan ke 5 saudara Rumi tak bisa dilanjutkan, setidaknya mereka sudah mendapatkan penjaga untuk Rumi.

Mereka sudah mengamati tingkah ke 14 pria di kost an itu, mereka baik, mereka bucin atau lebih tepatnya bulol banget sama Rumi.

Setidaknya, mereka tak akan menyakiti Rumi karena yah..sebucin dan sebulol itu tak akan berpaling.

Bahkan saat tau Rumi sudah dijodohkan, mereka tak menyerah dan akan terus berjuang demi Rumi.

"Enak ya mereka, bukan saudara dan bisa dapetin Rumi." bisik Glen lesu.

Benar, seandainya saja Glen tak lahir sebagai saudara Rumi. Pasti dia bisa jadi salah satu dari suami Rumi nantinya.

Tapi ya, yaudalah mau bagaimana lagi dikatakan.

....

Rumi meringis pelan saat mendengar Devilo, Jerri, Seron, Sam dan Wahyu menangis tersedu di dekat ranjangnya.


Pusing kepala Rumi, lebih pusing lagi saat Mamanya mengatakan dia akan dinikahkan dalam waktu dekat.

"Huhuuuu..hiks..takut Rumi luka lagi..hiks.." tangis Samudra melarat.

Yang lainnya hanya mengangguk mengiyakan.

"Iya..gue takut lo gak bangun Rum.." cicit Jhoni dengan mata sembabnya.

Jale, Jake, Rafa dan Fael masih tidur, kebo banget mereka emang.

Rumi mendesah pelan. "Udah ya, berhenti nangis. Mending kasih gue makan sekarang, gue laper." keluh Rumi.

Mereka langsung mengangguk dan sibuk mengambil dan menyiapkan makanan.

Saat Rumi hendak memejamkan matanya, pintu kamar terbuka dan menampilkan seorang pria yang duduk dikursi roda.

Rumi shock, asli. "Rumiiiii, aaaaaaa Adrian kangeeeeen." serunya girang.

Adrian, didatangi calon mertuanya dan menceritakan soal Rumi dan mengatakan jika Rumi ada dilantai atas.

Tentu saja Adrian langsung meminta Ibu ayahnya untuk membawanya menemui Rumi.

Dan kabar buruknya, Adrian lumpuh. Tidak permanen, efek koma 2 tahun membuat tulang dan ototnya tegang sehingga sulit untuk digerakan.

Rumi tak percaya, entah kenapa dia bahagia melihat Adrian sudah terbangun dari koma nya.

"Adriaaaan aaaaa akhirnya kamu bangun jugaaaa." pekik Rumi bahagia.

Adrian digendong ayahnya agar bisa duduk dikasur Rumi.

Dia memeluk Rumi erat dan menyamankan diri diceruk leher Rumi.

"Akhirnya Adri bisa meluk Rumi lagi." gumamnya bersyukur.

Rumi terkekeh pelan, perbedaan diantara Adrian roh dan Adrian manusia itu lumayan banyak.

Adrian roh itu masih berusia 23 tahun, tampilannya sangat tampan dan lumayan cantik, pipinya chubby walau wajahnya pucat.

Tapi Adrian manusia terlihat manly dan dewasa walau kecantikan wajahnya tak luntur.

Pipi chubbynya digantikan pipi tirus karena dia koma dan asupan gizinya tak banyak.

Sementara yang lain, hanya mampu cemburu melihat bagaimana bebasnya pria itu memeluk Rumi.

Gatau aja ya, saat jadi Roh aja Adrian udah nyuri first kiss Rumi dan malam sering tidur di sebelah Rumi seraya memeluknya.

"Santai aja, kalian bakalan jadi suami Rumi juga. Tapi maaf, Adrian adalah suami pertama Rumi dan kalian harus mengalah menjadi yang kesekian." cetus Dallen tiba-tiba.

Ke 14 pria itu, shock sekaligus bahagia.

Siapa yang tak kaget saat tau mereka bisa menjadi suami Rumi walau jadi yang kesekian.

Mereka pernah mendengar berita, dulunya ada seorang wanita yang menikahi 7 pria.

Dan kini mereka akan merasakannya.

®^^®

Bersambung😾

Kost 10 [Selesai]Where stories live. Discover now