The Unwanted Queen || 23

16.9K 1.4K 8
                                    

Happy Reading Guys🖤
Don't forget to follow, vote, and comment on this story!
******

Saat Steve ingin meninggalkan ruangan tersebut, langkah pria itu terhenti saat merasakan sebuah gejolak di dalam dirinya. Jantung pria itu berdetak kencang, tubuh pria itu seketika menegang. Sebuah aroma mulai memenuhi indra penciumannya. Aroma asing yang sangat memabukkan. Seketika Steve tersadar dan membulatkan matanya.

"Mate!"

*****

Steve melesat keluar ruangan mengikuti aroma memabukkan yang ia tebak berasal dari aroma matenya. Saat itu juga Steve berhenti di ruang tengah istana dengan tubuh menegang. Alissya yang melihat kedatangan Steve dengan raut wajah terkejut langsung mengerutkan keningnya bingung.

"Ada apa Steve?" Tanya Alissya.

Namun tidak ada kata keluar dari mulut pria itu membuat Alissya semakin dibuat penasaran. Saat itu juga ia mengikuti arah pandang Steve yang tengah menatap ke arah Flora yang juga menegang di tempatnya.

Thezza melangkah mundur dan mendekati Alissya tanpa mengalihkan pandangannya dari Steve dan juga Flora.

"Ada apa dengan mereka?" Bisik Thezza. Alissya yang mendengar itu hanya mengangkat bahunya acuh.

"Mate." gumam Steve dengan mata mengkilap menatap ke arah Flora.

Seketika Alissya dan Thezza membulatkan matanya terkejut dengan apa yang baru saja mereka dengar. Ia tidak menyangka jika Steve adalah mate dari Flora.

Flora yang juga menyadari jika Steve adalah matenya hanya mampu menundukkan kepalanya takut. Tubuh gadis itu sedikit bergetar ketakutan. Jantungnya berdetak dengan kencang. Ia masih tidak menyangka jika kedatangannya ke istana itu malah mempertemukannya dengan mate yang sangat ia nantikan. Namun ia sangat takut saat mengetahui matenya adalah tangan kanan dari seorang Raja.

Saat itu juga Flora langsung melesat meninggalkan tempat itu membuat Alissya dan yang lainnya membulatkan matanya terkejut.

"Flora!" Teriak Alissya dan Thezza bersamaan.

Steve yang juga ada di sana ikut membulatkan matanya saat melihat matenya sendiri pergi menjauh darinya. Tanpa pikir panjang Steve langsung melesat menyusul Flora. Alissya yang ingin berdiri dari tempatnya langsung ditahan oleh Thezza.

"Biar aku yang melihatnya. Kau tetaplah di sini." Ujar Thezza dan langsung dijawab anggukkan oleh Alissya.

Thezza dengan cepat melesat menyusul Flora dan Steve yang telah lebih dulu meninggalkan tempat itu. Hingga akhirnya ia berhenti di taman istana dan melihat Flora yang tengah berdiri membelakangi Steve. Tanpa pikir panjang Thezza pun berjalan menghampiri pasangan tersebut.

"Tunggu di sini. Aku akan mencoba berbicara dengannya." Ujar Thezza sambil menepuk pundak Steve.

"Ada apa? Kenapa kau tiba-tiba pergi Flo?" Tanya Thezza dengan sedikit khawatir saat ia telah berada di dekat Flora.

Flora menundukkan kepalanya. Thezza dapat melihat kekhawatiran di wajah gadis itu. Ia pun memegang lengah Flora dan berusaha menenangkan gadis itu.

"Apa yang kau khawatirkan? Bukankah kau seharusnya senang bertemu dengan matemu? Lihatlah, dia menunggumu Flo." Ujar Thezza dengan lembut.

The Unwanted Queen || COMPLETED ✔️حيث تعيش القصص. اكتشف الآن