#40

7.1K 770 105
                                    

Asik pada kangen sama uke aku nih😋

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Asik pada kangen sama uke aku nih😋




Asik pada kangen sama uke aku nih😋

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


🐯; Aku rindu bobo bareng sama adek Koo~




Loh~ loh~ bayi kinci aku di meshomin anak maung😤

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Loh~ loh~ bayi kinci aku di meshomin anak maung😤





.
.
.











"Mana yang katanya bisa memberikan keturunan lebih baik untuk keluarga ini? Nyatanya sekarang yang tiba-tiba memberikan penerus malah mantan kekasih suaminya sendiri, apa tidak malu mengetahui hal itu?"








Hana hanya bisa terdiam membatu di posisinya kala mendengar perkataan Heera. Ia memang paham jika ibu mertuanya tengah menyindirnya secara terang-terangan. Bukan sepenuhnya salah Heera; memang saat ia menjadi selingkuhan Taehyung dulu----- ia pernah berkata bahwa ia akan melahirkan keturunan Kim lebih baik lagi.









Bahkan saat itu Hana terlalu menyombongkan diri karena ia terlahir dari keluarga baik-baik. Dimana kedua orang tuanya masih ada dan merawatnya hingga kini. Berbeda dengan Jungkook yang nyatanya keberadaan kedua orang tuanya pun masih di pertanyakan. Kala itu pun Hana memilih menjatuhkan Jungkook yang notabennya adalah sahabatnya sendiri demi mendapatkan restu dari ibu Taehyung.










Dan apa yang ia dapatkan sekarang?









Mungkin memang karma itu nyata----- tepat seperti apa yang Jungkook katakan kala Taehyung memberikan undangan pernikahan mereka pada pemuda manis. Mungkin memang kini hal itulah yang tengah menghampiri hidupnya.







Tuhan tengah menghukumnya karena ia menyakiti hati seseorang yang telah baik padanya di masa lalu.









Hana bisa menerimanya. Namun mendengar perkataan ibu mertuanya? Hana rasa----- Nyonya Kim kali ini sudah sedikit keterlaluan. Apa memang salahnya jika Tuhan masih tak mengizinkannya untuk mengandung? Apa keinginannya sampai saat ini masih tak memiliki anak?









Jika bisa memilih, ia tak ingin mengalami semua ini. Hana juga ingin merasakan bagaimana menjadi seorang ibu dan juga bisa memberikan keturunan untuk suaminya sendiri. Namun jelas------ dirinya tak bisa menentang kehendak Tuhan. Siapapun tak ada yang bisa menentangnya!











"Eomma-----" panggilnya lirih, hendak memberikan argumen terkait perkataan ibu mertuanya. Namun, Heera malah menatapnya sinis. Seolah memang tengah mengibarkan bendera perang padanya.










"Apa? Mau menyangkal----- memang itu kenyataannya, bukan? Faktanya, kau tak bisa memberikan cucu untukku, anak untuk suamimu dan juga keturunan keluarga Kim. Terima saja kenyataan yang ada, Hana! Salahku juga, kenapa dulu aku bisa dengan mudahnya terhasut oleh mulut manismu itu, aku menyesal tau karena membiarkanmu masuk ke dalam keluarga Kim jika akhirnya kau tak bisa memberikan apa-apa untuk keluarga kami! Nyatanya bukan Jungkook yang menjadi benalu disini, tapi kau sendiri. Dasar menyebalkan!" Cerca Heera amat tajam yang mana membuat Hana di posisinya hanya bisa menggigit bibir bawahnya cukup keras guna menahan tangisnya.










Sejujurnya Hana tak sanggup lagi berada dalam keluarga Kim terus-menerus, apalagi mengingat jika Taehyung sama sekali tak pernah membelanya ketika ia mendapatkan perlakuan tak adil dari ibu mertuanya. Suaminya malah balik memarahinya jika ia mengadukan hal ini padanya.











Bahkan yang membuatnya semakin merasa sakit hati adalah----- Taehyung yang bahkan kini mulai terang-terangan mengejar Jungkook demi mendapatkan pemuda manis itu kembali. Mengabaikan jika Jungkook akan menikah dengan adik sepupunya----- Jaehyun.













"Ini peringatan terakhirmu, Hana----- dalam satu tahun ini lahirkan seorang penerus untuk keluarga Kim, terserah mau laki-laki atau perempuan yang jelas ia harus anak kandung Taehyung! Jika tidak berhasil, segera angkat kaki dari rumah ini karena aku muak memiliki menantu tak berguna sepertimu!"








.
.











"Jungkook----- tak eomma sangka, kita bisa bertemu disini." Cuit Heera dengan ramahnya kala tak sengaja berpapasan dengan Jungkook di salah satu jalan pertokoan siang itu.









Jungkook yang posisinya baru saja selesai membeli beberapa pakaian untuk Juno pun sontak menghentikan langkahnya dan menolehkan kepalanya------ seketika ia hanya mampu memberikan senyuman kering pada sosok yang sejujurnya tak ingin ia temui lagi.











"Nyonya Kim, halo~" sapanya formal; terdengar seolah mereka tak memiliki hubungan dekat satu sama lain.






Tapi memang begitu faktanya bukan? Ia dan ibu Taehyung memang tidak dekat satu sama lain------ bahkan ketika dulu akan ia dekati, wanita cantik itu memilih membuang muka terlebih dahulu. Pertanda jika Jungkook memang tidak sepadan dengan keluarganya.












Mendengar sapaan Jungkook yang begitu kaku membuat Heera sesungguhnya merasa mati kutu di posisinya. Tapi mengingat misi yang telah ia rencanakan dengan sempurna--- mau tak mau membuat Heera tetap mempertahankan sikap manisnya di hadapan Jungkook.








Jelas ia tak ingin kehilangan berlian berharganya untuk kedua kalinya. Ia yakin, dengan beberapa bujukan saja----- Jungkook pasti akan bisa dengan mudahnya berada dalam genggamannya.












"Jangan terlalu kaku begitu, bukankah Jungkook adalah mantan kekasih Taehyung? Santai saja pada, eomma. Ah, Jungkook ada waktu bukan? Ada yang ingin eomma sampaikan padamu, dan ini cukup penting."











.
.
~tbc~




Lama ya? Ahaha~ aku ga akan minta maaf, karena ini terlalu basi~


Ga usah nungguin notif dari aku, soalnya kayak percuma aja. Sekarang aku ga bisa seaktif dulu lagi, tiap hari apdet--- aku ga bisa. Jujur, aku udah kehilangan minat nulis, udah ga bisa semenggebu-gebu dulu jadinya ya gini, nunggu mood bagus baru nulis. Ga ada mood, ya ga nulis wkwk
Santai aja yaa dari sekarang wahai para wortel~nim, kalo aku ga sibuk pasti aku apdet juga kok ehehe
Sehat-sehat terus yaaa~
Sayang kalian banyak-banyak💜






Ig; jicho_world
Twt; chuujicho

Smeraldo [kth + jjk]✓Where stories live. Discover now