Part 90 - Keluarga

1.4K 245 315
                                    

Warning Typo !

Hari ini adalah pertandingan final Winter Cup, namun ada 2 pertandingan yang diadakan.

Pertama , perebutan juara keempat dan ketiga antara pertandingan Kaijo dengan Shutoku. Dan yang kedua pertandingan final Seirin dengan Rakuzan.

Tapi yang paling di nantikan adalah pertandingan final, mengingat Seirin sekolah baru melawan Rakuzan SMA dengan prestasi basket yang banyak, sekaligus pemenang Interhigh tahun ini.

Pertandingan Kaijo dan Shutoku dimenangkan oleh Shutoku. Ketidakikut sertaan Kise di pertandingan akibat cederanya, membuka cela kemenangan bagi Shutoku. Namun keduanya baik Kise maupun Midorima menganggap diri mereka kalah karena bukan mereka yang berhasil masuk di babak final.

Dengan berakhirnya pertandingan Kaijo dengan Shutoku, menandakan dimulainya pertandingan final Seirin melawan Rakuzan.

"Sebelum pertandingan dimulai, mari kami perkenalkan kedua tim. Pertama, di seragam hitam, SMA Seirin."

Setelah pengenalan tim Seirin selesai, wasit mengenalkan tim Rakuzan.

"Aneh, kenapa nama (your name)-chan tidak disebut ya ? Padahal saat di Interhigh, namaku di sebut kok. Apa mungkin karena dia belum datang ?" Ucap Momoi yang dapat di dengar Aomine.

Dahi Aomine berkerut karena ia tidak menemukan sosok (your name) bersama timnya "Kenapa dia belum datang juga ?" Gumam Aomine kebingungan.

------------

"(your name)-chin doko ? Apa dia tidak datang ke pertandingan ?"

Mendengar itu, Himuro hanya terdiam.

------------

"(your name)-cchi kok tidak ada sih ? Padahal pertandingan mau dimulai ssu."

"Kau benar. Kenapa disaat tim nya bertanding final dia malah tidak ada ?" Kasamatsu menimpali ucapan kouhainya.

------------

"Shin-chan pacar mu mana ? Tim nya mau bertanding lho."

Midorima tidak mengatakan apapun, ponsel di tangannya masih berdering menunggu jawaban dari seseorang yang ia telpon.

"Maaf. Nomor yang anda tuju, sedang tidak dapat dihubungi."

Rahang Midorima mengeras "Aku...juga tidak tahu nanodayo."

------------

"Sekarang pertandingan final Winter Cup, SMA Seirin dan SMA Rakuzan akan segera dimulai. Hormat !"

Kedua tim saling membungkukkan badan mereka "Yoroshiku onegaishimasu !"

Kuroko dapat melihat Akashi yang sedang mencari keberadaan (your name). Pemuda itu pun menghampiri mantan kaptennya "Akashi-kun."

Akashi yang mau menuju posisinya, membalikkan badannya menunggu lanjutan ucapan Kuroko "(your name)-chan menitip pesan untukmu. Dia berkata 'aku tidak sabar melihat kekalahanmu.'"

Akashi sedikit terperangah sebelum wajahnya kembali datar "Kusimpulkan dia takkan datang ke pertandingan ini karena bukan dia yang mengatakannya langsung. Kenapa, Tetsuya ? Apa terjadi sesuatu ?" Selidik Akashi.

Akashi tahu betapa pentingnya pertandingan ini bagi (your name). Intuisinya mengatakan ada sesuatu yang telah terjadi tapi semua tim Seirin berwajah tenang. Kalau begitu,

Apa (your name) tidak mau menemuinya ?

Atau dia tidak mau melihat kekalahan timnya nanti ?

'Tidak. (your name) bukanlah orang yang pengecut. Tapi kenapa sekarang dia tidak datang ?' Perasaan khawatir mengisi hati Akashi.

[Kuroko No Basket] Our Story ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang