SMPU/TWSB Summary

Chapter 161 - 162

Jesse memakai kostum. Baju besi abu-abu itu tidak berat, dan dia bisa bergerak dengan bebas. Jubahnya turun ke pinggangnya.

Topeng kulit ular hitam legam berhiaskan bulu gagak, mutiara hitam, opal, dan turmalin, hanya menutupi dari hidung ke atas. Tudung di depan matanya menutupi warna matanya.

Seperti yang dijanjikan, Jesse mengirim surat kepada Aurelie. Dia ingin memberitahunya tentang mimpinya, tetapi tidak bisa mengatakan bahwa Dewa telah menyiapkan sesuatu untuknya dan dia dalam bahaya.

Dia ingat apa yang dikatakan Ttuksim padanya, "Dunia sudah bergantung padamu."

Tapi Jesse berpikir bahwa ada tiga ksatria suci di sampingnya, dan ada empat binatang suci, jadi jika dia tidak melakukan sesuatu yang tidak perlu, tidak akan terjadi apa-apa.

Jesse terus memikirkan apa artinya 'bergantung padaku'. Dia berpikir bahwa mungkin itu karena 'The Paten of Wish' di tubuhnya. Sepertinya itu adalah hal yang paling penting di benua ini, tapi dia tidak bisa menanyakannya pada Ttuksim.

Kemudian dia mendengar suara pecah dari samping. Chris sedang memotong croissantnya, tapi piringnya juga ikut terpotong.

Chris meminta maaf, mengatakan bahwa dia menjadi terlalu kuat, dia tidak bisa mengendalikan kekuatannya.

Sejak dia merasuki tubuh itu, dia sudah kuat. Lukanya sembuh lebih cepat. Tetapi karena benda suci semakin dekat, kekuatannya meningkat secara signifikan.

Chris berterima kasih pada Jesse karena telah memberi tahu mereka tentang Ttuksim.

Jesse mengatakan karena Ttuksim dekat dengan semua orang, akan lebih baik untuk memberi tahu mereka.

Jesse memberi tahu mereka hal yang sama yang dia katakan kepada Kardinal dalam suratnya. Dia berpikir bahwa komunikasi yang tepat dengan protagonis sangat penting.

Kemudian Jesse mengatakan bahwa dia masih tidak tahu siapa pasangan mereka (Ced dan Chris), tetapi mereka diam.

Jesse menjatuhkan garpunya. Dia melihat kembali FL dan ML dengan mata terbuka lebar. Mata mereka terpaku pada roti mereka.

Jesse dengan suara gemetar bertanya apakah mereka pasangan, dan Chris mengatakan iya, tapi...

Jesse melompat dari kursinya, dan melihat ke jendela. Dia mengangkat tangannya untuk menutupi senyum yang mengembang. Dia berdoa ke langit.

'Terima kasih, Dewa Penulis Buku Best Seller.'

Chris memintanya untuk tidak salah paham, tetapi Jesse mengatakan bahwa dia tidak salah paham.

Chris menjelaskan bahwa itu disepakati setelah Jesse pingsan, dan itu lebih baik daripada dipasangkan dengan seseorang yang tidak mereka kenal. Tapi Jesse memotongnya dengan berkata, "Jadi, kalian berdua melakukan percakapan mendalam dalam banyak hal?"

Jesse bisa melihat Eli menahan tawa di sudut ruangan.

Ced mengatakan bahwa jika dia tidak datang ke Istana Romero, tidak akan seperti ini. Dan dia bertanya pada Jesse berapa lama dia akan berpura-pura tidak tahu (tentang Cedie dan Cedric adalah orang yang sama).

Jesse, masih malu dengan sejarah kelamnya (mengira Cedie anak haram Cedric) bangkit dari kursinya, mengatakan dia kenyang (yang tidak ada yang percaya) meninggalkan ruangan.

* * *

Di malam hari, Jesse mendengar bahwa kostum Eva adalah 'mawar hitam', Ganael akan menjadi Singa (karena dia terlalu tidak cocok untuk menjadi singa) dan Eli akan menjadi badut (karena dia juga paling tidak cocok jadi badut).