05 : Rumah

41 10 9
                                    

Happy Reading 🌙

Terlepas dari kejadian tadi pagi, kini jam menandakan waktu pulang sekolah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Terlepas dari kejadian tadi pagi, kini jam menandakan waktu pulang sekolah. Keadaan sekolah yang juga sudah sepi tinggal Pak satpam dan beberapa guru disana.

Di satu sisi, suasana dirumah Yaksa yang tiada hari tanpa pertengkarannya dengan Saudara perempuannya bernama Iza-- adik perempuan Yaksa dan Luxi-- anak sulung.

"Bang Luxi!! Bangg!" teriak Iza dari dalam kamarnya.

"Apaan sih Za??"

"Handphone gue ilang! " pekik Iza.

"Ya mana Abang tau, makannya kalo naroh hp jangan sembarangan," tegur Luxi sambil mencari HP Iza.

"Orang tadi masih ada diatas kasur kokk, " balas Iza mengelak.

"Ya makannya coba dicari dulu, barang kali jatuh atau kalo gak dicolong tuyul kali."

Iza terdiam sejenak, wajahnya berubah sungut, Iza mengepalkan tangannya erat-erat dan langsung menghentakkan kakinya lalu pergi keluar kamar.
Melihat hal itu, Luxi menghentikan langkah keras Iza.

"Za, mau kemana??"

Iza berhenti dan sedikit menoleh,

"Kamar bang Yaksa."

"Terakhir kali, gue liat dia keluar dari kamar gue pas gue habis dari WC," sambungnya.

Iza melanjutkan langkahnya pergi kekamar Yaksa dengan otak mendidih.

piu, piu, piu

Suara pistol game terdengar dari luar kamar Yaksa. Iza yakin saat ini Yaksa sedang memainkan gamenya. Tak pikir lama Iza langsung mendobrak pintu Yaksa keras-keras.

BRAKK!

"YAKSAA!!" teriaknya.

Yaksa terkejut dan langsung melompat dari kasur.

"BUSET! NGAGETIN AJA LO!" Yaksa balas teriak.

"Balikin handphone gue sekarang!" pinta Iza dengan nada nyolot.

"Lah! Napa lo jadi minta ke gue?? " balas Yaksa tak kalah nyolot.

"Halah, lo gausah ngeles deh! Lo kan yang ambil Hp gue! "

"Waduhh Waduhh ga bener nih, ini udah termasuk pencemaran nama baik nihh. " Yaksa berkacak pinggang dalam duduknya.

"Halah! Gausah sok ternistakan deh bang."

The Seven Lives || NCT Dream [end] Where stories live. Discover now