PERFECT HUSBAND || AKAASHI KEIJI X READERS

🦆 Dua

KOMEN YUU KALO ADA TYPONYA

HAPPY READING!

🦆🦆🦆

(Name) berdecak kesal sembari menghela napas gusar. Hari ini ia kembali melamar pekerjaan setelah di berikan ceramah panjang lebar oleh Yuuka semalam.

(Name) yang sudah terlanjur kesal karena terus di omeli, akhirnya kembali mencari pekerjaan hari ini. Namun sudah tiga perusahaan yang ia datangi, tetapi tidak satupun yang menerima karyawan baru.

(Name) lulusan S1 Manajemen Bisnis, ia sudah pernah mencoba melamar ke beberapa perusahaan yang ada namun semuanya di tolak.

"Ya Tuhaann, harus kemana lagi saya." keluh (Name) entah sudah yang keberapa kali.

(Name) memilih untuk beristirahat dulu di salah satu kursi yang ada di sebuah taman dekat dengan perusahaan terakhir yang ja datangi.

Baru duduk beberapa menit, ponsel di saku jasnya bergetar. Ia pun mengeluarkan ponselnya dan mengangkat panggilan dari bestai nya--Nara.

"Apaan?" tanya (Name) setelah panggilan tersambung.

"Dimana Lo?"

"Jalanan."

"Heh?! Mo bunuh diri Lo?!"

(Name) sontak melototkan matanya. Se-stress apapun dirinya karena tidak mendapatkan pekerjaan, (Name) tidak mungkin sampai memilih untuk mengakhiri hidup.

"Gila Lo?! Enggak lah!"

"Huuhh...gue kira."

"Ck! Apaan sih? Kenapa Lo nelpon? Bukannya lo lagi jaga??"

"Makan siang bestiee, kesini deh."

"Kesini kemana??" heran (Name) pada sahabat satu-satunya ini.

"Restoran depan rumah sakit tempat Kenjiro kerja."

Kening (Name) seketika mengernyit, "Jangan bilang lo lagi bareng Ken sekarang?"

"Hehe iya."

(Name) otomatis memutar bola matanya malas. Lagi-lagi ia akan di jadikan kambing congek oleh bestie laknatnya.

"Please deh yaa, gue udah bete karena gak dapet kerjaan. Lo jangan bikin gue makin badmood dengan jadiin gue kambing congek!" kesal (Name)

"Lo nyari kerja lagi?"

(Name) menghela napas lalu berdehem, "Hm."

"Hadehh kesini makanya, Kenjiro yang traktir."

(Name) kembali memutar bola matanya malas, "Gak deh, makasih. Lebih baik gue keliling lagi nyari kerja daripada dijadiin kambing congek sama lo."

"Mana ada gue jadiin lo kambing congek!"

"Gak sadar diri." tukas (Name) kesal, "Udah ah! Gue mau balik. Terima kasih banyak atas tawaran Lo. Bye!"

"Heh gue belo--"

Tuttt...

(Name) menghela napas gusar kemudian memasukkan ponselnya ke dalam saku jas setelah mematikan panggilan telpon nya dengan Nara. Ia pun beranjak dari sana. Sebaiknya ia pulang saja.

(Name) pulang menggunakan bus karena ia tidak membawa motor. Alasan kenapa ia tidak membawa motor adalah karena ngambek pada Yuuka yang semalam mengomelinya.

Dan kini (Name) tengah duduk di salah satu halte bus, ia memainkan ponselnya sembari menunggu bus untuk datang.

"Kakak baik!"