.
§
.
Typo bertebaran
.
.
Happy Reading
.
§
.
KRIING
KRIING
"Wuh yey"
Ini adalah bel yang ditunggu-tunggu olah semua siswa, bel istirahat. Siswa di kelas 10 MIPA 1 bersorak senang.
"Hah karena sudah waktunya istirahat, maka mari kita akhiri pembelajaran kali ini. Selamat istirahat Anak-anak"
"Iya bu selamat siang"
"Siang" Bu Bulan berjalan keluar kelas
"Wah akhirnya istirahat juga" Ucap senang Dean
"Iya nih otak gue ngelag-ngelag habis upacara langsung pelajaran matematika terus kimia" Ujar Bintang
"Biasa aja" Imbuh Alvin
"Ye enak lo sama Aksa pinter, lah kita" Kesal Bintang tak terima
"Kantin" Ucap Aksa menarik tangan Alvin pelan
"Dasar kulkas" Ujar Dean
Sekarang anak kelas 10 MIPA 1 pergi ke kantin bersama, dan itu menarik perhatian semua siswa yang ada di lorong. Menimbulkan rasa iri karena memiliki kelas yang kompak.
Mereka juga merasa aneh karena Alvin ada ditengah-tengah mereka karena dulu Alvin sibuk mengikuti kakak kelas mereka Gana.
Sesampainya mereka dikantin, kantin dipenuhi murid-murid kelaparan.
"Duduk dimana nih kita?" Tanya Celshia
"Di pojok aja terus kita satuin mejanya"
Mereka berjalan ke meja paling pojok dan bahu membahu menggabungkan meja dan mencari kursi.
"Siapa yang pesen?" Tanya Bintang
"Yang nanya hahaha"
"Lo ogah"
"Nih, kembaliannya ambil" Ucap Aksa mengeluarkan 5 lembar uang berwarna merah
"Nah gini kan enak"
"Yok pid bantuin" Lanjut Bintang meminta bantuan David
"Pad pid pad pid nama gue David anjing"
"Hmm iya iya" Balas Bintang memutar bola matanya
"Menunya apa nih"
"Terserah"
"Samain aja biar gak repot" Usul Clara
"Yaudah Nasi goreng sama es teh aja ya? " Tanya David
"Iya"
Bintang dan David pergi untuk memesan
"Bin gue sama susu ya?" Ucap Alvin
"Panggil abang"
"Ogah"
"Yaudah kalo gitu" Ucap Bintang akan pergi
"Ish iya iya Abang"
"Yang bener mintanya"
"Bang Bintang yang baik hati dan tidak sombong adek Alvin pesen susu juga ya"
"Ish gemesnya adek abang, tunggu ya dek" Ucap Bintang merusak rambut Alvin
Tak beberapa lama kemudian kantin menjadi tambah ramai karena kedatangan salah satu mots wanted sekolah ini, siapa lagi kalau bukan geng Galaxi dan juga Agam.
VOUS LISEZ
Berubah
AléatoireGalvin Bintang Smith seorang anak yang tidak dianggap oleh keluarganya.Dan dibully oleh teman-temannya dengan sebutan cowok culun dan miskin. Suatu hari ketika Ia membaca sebuah novel transmigrasi berjudul "My Life" Galvin menjadi termotivasi u...
