Chap 31~ Sayang?

108 14 13
                                    

Typo ✌️

Happy reading

*
*

"Hyuuuunggg...!!" teriak Woozi geram sambil mengepalkan kedua tangannya, dengan matanya yang mendelik tajam ke arah mereka berdua.

Reflek Yoongi dan Jennie pun melepaskan tautan bibir mereka dan menoleh ke arah Woozi.

"Kalian berdua sungguh KETERLALUAN!!" lanjut Woozi dengan mata berkaca-kaca.

"...???," Yoongi dan Jennie menatap bingung ke arah Woozi.

Belum sempat Yoongi maupun Jennie bertanya padanya, Woozi pun malah berlalu dari hadapan mereka sambil menghentak-hentakkan kakinya kesal.

"Hu-uhh...kalian berdua JAHAT!! JAHAT! JAHAT!!" Woozi terus mengomel sambil berjalan meninggalkan mereka.

"Bocah itu kenapa sih?" tanya Yoongi heran.

Jennie mengedikkan bahunya. "Entahlah, Tuan Muda, aku juga tidak tahu. Padahal kemarin saat kami berdua bermain bersama Hyunjin ditaman, Tuan Muda Woozi baik-baik saja kok. Apa mungkin saat ini dia sedang ada masalah ya?"

"Hmm...mungkin, bisa jadi," timpal Yoongi setuju dengan pendapat Jennie.

"Ya udah yuk, kita sarapan!" Yoongi menggandeng tangan Jennie untuk menuju ke lantai bawah.

Jennie pun menyambut ajakan Yoongi dengan senyuman manisnya. "Nde, kajja!" jawabnya semangat.

Kedua insan yang baru saja berbaikan itu pun tiba diruang makan, namun disana hanya ada Jungkook yang menunggu mereka.

"Dimana Woozi?" tanya Yoongi.

"Ng...sepertinya dia tadi pergi ke luar, Sajang-nim. Ku pikir dia mungkin ada kuliah pagi, makanya tidak sempat sarapan," jelas Jungkook yang tadi sempat melihat Woozi ke luar rumah.

"Oh, iya mungkin saja begitu," timpal Yoongi masih berusaha berpikir positif, meski kini ada sesuatu yang mengganjal dihatinya akibat ucapan-ucapan Woozi tadi saat di lantai dua.

Mereka bertiga pun memulai sarapan bersama. Jungkook pun senang karena melihat Yoongi dan Jennie yang kini sudah mulai berbincang akrab seperti sebelumnya.

"Hmm...sepertinya Sajang-nim dan Nona Jennie sekarang sudah berbaikan. Syukurlah, aku senang melihat Sajang-nim bahagia lagi seperti ini," batin Jungkook.

***

Woozi memasuki rumah Ayahnya dengan wajah lesu tak bersemangat. Ny. Jung yang melihatnya pun dibuat heran.

"Kenapa dengan wajahmu itu, huh? Mana semalam kau tidak pulang, dan kau juga sepertinya tidak masuk kuliah lagi hari ini, ditambah lagi kau pulang dengan wajah kusut seperti itu, ada apa sebenarnya?" tanya Ny. Jung penasaran.

"Ck! Yoongi Hyung jahat padaku!" timpal Woozi sambil membanting tubuhnya ke sofa.

"Jahat? Maksudmu jahat bagaimana? Memangnya apa yang dia lakukan padamu?" Ny. Jung semakin penasaran.

"Yoongi Hyung tega mencium gadis yang ku sukai selama ini!"

"Hh...cuma masalah wanita rupanya!" Ny. Jung seolah menyepelekan, namun sedetik kemudian. "Apa kau bilang tadi, Yoongi mencium seorang gadis??"

"Iya. Padahal aku sedang berupaya mendekati gadis itu sekarang."

"Siapa gadis itu, hah?" Ny. Jung tampak emosi.

"Jennie, baby sitternya Hyunjin," jawab Woozi.

"Apa?? T-Tunggu, tapi bagaimana bisa? Dia itu kan cuma pelayan, dan lagi dia kan sudah pulang kampung? Kau pasti salah lihat!"

Stay With MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang