10. ACTING

2.5K 258 31
                                    

"Apa itu pria yang membuat syuting kita selalu di tunda?."

"Iya, dia Large Raien. Apa kamu tahu tentangnya?."

"Ada apa dengan dia?."

"Dia memiliki Sikap yang sangat buruk untuk seorang aktor, Dia suka seks bebas, dan katanya dia juga memakai narkoba, tapi Karena agensi menyukainya, agensi menutupi nya dan Dia juga punya bekingan yang katanya kaya raya juga, yang mampu menutupi semua sikap bejatnya."

"Wah benarkah? Dia benar benar menggunakan wajah tampannya dengan baik, andai Aku juga punya wajah setampan dia."

"Apa yang kamu ingin dari itu? Dia hanya memiliki karisma yang kuat, dan aku dengar aktingnya sangat buruk sekali, dia benar benar tidak memiliki bakat."

Eliot yang sedang Duduk di sofa pun berdecak, Bisik bisik itu terdengar sangat jelas di telinganya yang tentu saja membuat pendengarannya terganggu.

"Bian, apakah Salah satu alasan supaya bisa bekerja sebagai staf di sini adalah memiliki telinga dan mulut yang nyaring?."

"Apa otak dan tata Krama tidak di butuhkan lagi? Kalau gitu, apa aku boleh melamar pekerjaan juga di sini?. Mungkin itu lebih baik dari pada jadi aktor yang katanya tidak memiliki bakat, kebetulan aku juga memiliki telinga dan mulut yang nyaring. Aku pasti di terima bukan?."

"Hei, large Sutss!." Bian merasa tidak nyaman, suara Eliot cukup nyaring yang pastinya akan terdengar sampai ke telinga staf yang bergosip tadi.

Melihat Bian yang sedang melihat kesana kemari pun membuat Eliot menghela nafas. "Kenapa?. Mereka membuat ku jengkel."

"Kamu harus sabar, Kamu tidak ingin membuat image mu buruk lagi kan?. Tahanlah.. aku mohon Large.. jangan membuat masalah lagi."

Eliot menghela nafas, hidup sebagai Large benar benar melelahkan.
Mungkin sebagai Emilio tidak selelah ini.

"Baiklah, persiapannya sudah selesai. Mari kita mulai syutingnya."

"Large, apa kamu sudah siap?. Aku akan memulainya ketika kamu sudah melihat ke arah kamera."

Eliot menoleh menatap Sutradaranya kemudian ia mengangguk.

Duduk di sofa dengan senyum khas milik large, Berakting layaknya aktor di depan kamera.

"Ready, 1 2 3. Action!."

Sekarang gadis dengan perawakan cantik sedang duduk di depan Eliot sembari memegang not kecil di tangannya, tersenyum ramah menatap Eliot yang di balas Eliot dengan senyumnya pula.

"Large, Apa kabarmu?. kami sudah lama tidak mendengar kabar darimu, apa semuanya baik baik saja?."

Eliot tersenyum, "bisakah saya memulainya dengan menyapa terlebih dahulu?."

Gadis itu terkekeh kemudian mengangguk."ah silahkan."

Eliot dengan senyum menawan miliknya, murni tanpa di buat buat ia pun mulai menjalankan aksinya sebagai Large.

"Hallo. Saya Large Raien."

"Untuk pertanyaannya saya Memiliki Sedikit kendala beberapa saat lalu, jadi saya tidak bisa aktif di berbagai pekerjaan di layar." Eliot kembali tersenyum.

"Apa itu? Apa anda memiliki semacam penyakit?."

Eliot terkekeh. "Ah bukan itu, mungkin dari beberapa orang yang lebih dulu melihatnya sudah tahu, bahwa ada sedikit kendala yang membuat saya masuk ke rumah sakit dan harus di paksa di rawat di sana."

"Ah benarkah? Kami tidak mendengar berita itu."

Eliot kembali tersenyum, "ah itu tidak masalah serius, karena tidak ingin memancing keributan, lebih baik kalau masalah itu tidak perlu di Ributkan." Eliot Terkekeh di akhir kalimatnya, membuat Beberapa orang yang di sana hanyut akan itu.

[BXB] TRANSMIGRASI DOMINANT S2 : El & Al's new world! [END]Where stories live. Discover now