Chapter 91 - I'M A KING

248 34 7
                                    

INI VERSI BUKU
.
.

Author : Anya / AphroditeThemis

Genre : Saeguk / Intric / Drama / Revenge / Murder

Rate : 21 +

PS : Ada VERSI CETAK.

.

.

KINGDOM, ROYALTY, LOVE AND WAR
.
.

ARTHEMIS

"Aku akan menemani appa kembali ke istana."

Setelah memberikan sejumlah perintah pada para menteri dan sejumlah pengawal setianya yang langsung pergi menjalankannya, sang daegun kembali melangkah menghampir sang raja yang masih belum beranjak dari tempatnya berdiri meski suasana halaman istana sudah lenggang dan hanya menyisakan pengawal yang bertugas jaga. Ritual pemakaman saudari tirinya memang harus dilakukan hari ini juga karena lusa adalah hari penobatannya sebagai Raja baru Arthemis dan Kim Jin Hyuk tidak akan membiarkan apapun menghalangi jalannya!

"Tidak perlu, daegun Kim!"tolak sang raja pada niat baik putra sulungnya itu. "Seharusnya sekarang kau merasa puas dan merayakan apa yang terjadi pada Jin Hee, bukan?"desisnya tajam seraya melayangkan tatapan dingin pada sang daegun yang tidak disangkanya ternyata menyimpan begitu banyak dendam dan kebencian dalam hatinya.

Kali ini sang daegun tidak pura-pura merasa tersinggung apalagi terkejut pada dengan semburan tajam Raja Kim yang sepertinya sedang menahan rasa marah dan kecewa padanya. "Sangat puas, appa!"sahutnya ringan sambil menyeringai lebar yang membuat Raja Kim tanpa sadar melangkah mundur. "Namun, semua ini hanya awal dan appa tidak akan bisa menghentikanku untuk mengusir permaisuri iblis itu dari istanaku!" kilau penuh ambisi yang berbalut kekejaman memenuhi bola mata sang daegun yang menggelap.

"Kau sudah berani meremehkan kekuasaan yang dimiliki appa-mu ini? Kau lupa jika sampai detik ini pun, aku masih Raja Arthemis!"sergah Kim Hyun Joong yang tidak percaya jika putra mahkotanya sudah mulai berani menentangnya.

Senyum lebar terlukis dibibir sang daegun sebelum dia menjawab kemarahan Raja Kim dengan suara datar tanpa emosi. "Aku tidak lupa, tapi jika Yang Mulia mencoba untuk menghentikanku kali ini maka akan kupastikan Pangeran Jaejoong tidak akan pernah bisa kembali lagi ke Arthemis seumur hidupnya!" dari dulu Jin Hyuk tahu, satu-satunya senjata paling ampuh untuk menghentikan sang raja membela Permaisuri Byun adalah dengan menggunakan nama pangeran kesayangan Penguasa Arthemis ini.

"Kau..." Raja Kim tidak mampu meneruskan kata-katanya, mungkin saat ini yang terbaik adalah diam dan berusaha mencari jalan lain agar sang daegun tidak terus bersitegang dengan permaisuri yang masih dicintainya.

Puas dengan sikap diam sang raja mendorong Jin Hyuk mengulum senyum saat mengalihkan tatapannya pada Yoochun yang sejak tadi berdiri disampingnya. "Kita pergi sekarang, Pangeran Park! Mungkin Yang Mulia sedang butuh waktu menyendiri dan memikirkan semuanya."serunya bijak dengan ekspresi penuh simpati yang membuat Yoochun mendengus pelan saat berjalan disamping sang daegun yang terlihat begitu bahagia.

"Semua sudah terjadi dan tidak bisa diubah lagi, Yang Mulia. Saran hamba, sebaiknya sekarang lebih baik anda pikirkan apa yang akan terjadi pada Pangeran Jaejoong daripada terus berduka untuk Putri Kim yang sudah meninggal."

Ingin sekali Kim Hyun Joong sedang menatap punggung lebar putra sulungnya menjerit kuat menyesali nasib malang yang harus menimpah putrinya namun yang bisa dilakukannya hanya mendesah kalah,"Aku benar-benar menyesal, Penasehat Song. Andai aku tidak pernah membawa Permaisuri Byun masuk ke istana sebagai selir, maka semua tragedy saling bunuh dan menjatuhkan antara anak-anakku ini tidak akan terjadi."gumamnya lirih dengan raut wajah penuh kesedihan.

APOLLO AND ARTHEMISWhere stories live. Discover now