CHAPTER 50 - Bertemu Sang Hwangtaehu 2

3.7K 517 75
                                    

Author : AphroditeThemis / Anya

Genre : Saeguk / Romance / Family Drama

Rate : 21+

Warning : Don't Plagiat!
.
.
.

HADES

"Aku yakin kita sudah mendapatkan kepercayaan dari Pangeran Kim!"

Senyum riang terulas dibibir Jung Chansung meski kepalanya masih berdenyut sakit karena hantaman vas bunga yang awalnya ditujukan Selir Ming pada Pangeran Kim tapi malah mengenainya karena Chansung melihat itu kesempatan terbaik mereka untuk mendapatkan kepercayaan dan kerjasama dari Pangeran Arthemis yang dianggapnya mampu mempengaruhi setiap keputusan Kaisar Jung yang arogan dan dingin itu!

Jung Changmin mengangguk setuju sembari memperhatikan luka di kepala kembarannya dengan mata tajam dan sedikit khawatir. "Tapi, jalan menuju tujuanku masih panjang, kita harus melakukan sesuatu untuk mempercepat hal itu, Chan. Aku sudah tidak sabar lagi melihatnya mati!" suaranya begitu datar tanpa sedikit emosi pun hingga Chansung meremas kuat lengan saudaranya.

"Hentikan sejenak pikiranmu tentang semua itu, Chwang. Bukankah kau ingin menyelinap keluar istana? Pergilah malam ini dan carilah hiburan dengan semua giseang cantik yang mungkin menarik perhatianmu." Chansung sengaja mengedipkan matanya dengan gaya jahil dan menggoda walau Changmin malah terlihat acuh dan hanya mendengus malas.

Perlahan Changmin berjalan menuju jendela besar yang menghadap kearah kolam berisi ikan pemakan daging yang mereka pelihara. Sepasang mata gelapnya membayangkan masa-masa yang telah lewat namun selalu membuatnya merasa dihantui. "Tidak ada satu pun dari mereka yang bisa menghapus bayangan Ming Zi dari kepalaku. Dia seperti berada disetiap sudut kepalaku! Mengingatkanku terus dan terus..."gumam Changmin pelan setengah menggerutu.

Setiap kali dia mencoba untuk berusaha melupakan peristiwa itu, Changmin seolah merasakan ada tangan yang menariknya kembali dan memintanya untuk melakukan pembalasan pada Selir Ming dan Permaisuri Lee yang sudah melakukan perbuatan paling keji dan tidak manusiawi. Mereka sudah membiarkan Ming Zi mati perlahan di Tartaros hanya demi kekuasaan semata!

"Menurutku, kau tidak mencintai dayang itu!" Chansung mengangkat tangannya saat melihat Changmin ingin membantah ucapannya,"Ada beberapa alasan kenapa aku mengatakan itu, pertama Ming Zi itu jauh lebih dewasa dari kita kala itu. Kedua, kita dalam masa mencari sesuatu yang menarik diantara semua hal membosankan di istana kaku dan sedingin es ini. Kau mungkin hanya merasa suka atau penasaran karena dia selalu tertawa melihat tindakanmu yang paling tidak masuk akal sekalipun. Ketiga, kau tahu jelas apapun yang akan kalian mulai tidak akan mungkin direstui ibunda kita!"papar Chansung dengan suara tenang dan sorot mata yang berkilat aneh.

Wajah Changmin mengeras saat membalas tatapan tajam kembarannya. Dia tidak suka mengakui jika sebagian dari apa yang dikatakan Chansung ada benarnya. Sering kali Changmin berpikir jika dia memang mencintai Ming Zi maka seharusnya dia sudah melakukan segala cara untuk menolong dayang malang itu dari semua fitnah kejam yang membuatnya harus berakhir di Tartarus. Jika dia benar mencintai yeoja yang selalu tersenyum hangat itu, maka Changmin pasti tidak akan ragu untuk memohon hwangtaehu menyelamatkan hidupnya.

"Kita lakukan rencanamu itu dan setelahnya, kau harus berjanji untuk melupakan semuanya! Kematian dayang rendahan itu tidak boleh mempengaruhi masa depan seorang Pangeran Jung!"tegas Chansung yang biasanya selalu mendukung semua keinginan Changmin tanpa ragu.

.

.

ATHENA PALACE

"Jelaskan padaku apa maksud ucapanmu itu, Pangeran Kim?"

APOLLO AND ARTHEMISWhere stories live. Discover now